Liputan6.com, Indramayu - Kedatangan jenazah Haringga Sirila suporter Persija yang tewas dikeroyok oknum bobotoh disambut isak tangis keluarga. Orang tua korban yang tinggal di Desa Kebulen, Kecamatan Jatibarang, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, sangat berduka.
Seperti ditayangkan Liputan6 SCTV, Senin (24/9/2018), pihak keluarga tak menyangka niat Haringga menonton tim kesayangannya berakhir tragis. Di hari itu, Haringga pergi seorang diri mengenakan kaos oranye, namun dia kemudian diserang hingga tewas.
Advertisement
"Korban pergi pagi, yang lebih tahu sih itu istri saya. Korban bilang ke istri mau pergi bantuin teman kerja," kata orangtua korban Silomam.
Jenazah Haringga Senin pagi disemayamkan di rumah duka sebelum dimakamkan di tempat pemakaman Desa Kebulan. Korban dikenal sebagai orang yang baik.
"Korban ini orangnya baik dan loyal, pokoknya dia baik orangnya," jelas kerabat korban Hilmi.
Tewasnya Haringga kembali mencoreng dunia sepak bola tanah air. Ungkapan duka cita untuk Haringga terus mengalir di media sosial termasuk dari kedua klub Persija dan Persib.
Selain mengungkapkan duka, Menpora Imam Nahrawi meminta kasus ini diusut tuntas.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan juga mengungkapkan kekecewaannya. Sementara Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyesalkan tindakan pengeroyokan yang dilakukan oknum bobotoh terhadap suporter Persija, yang mencoreng kemenangan Persib yang didapat dengan susah payah. (Rio Audhitama Sihombing)