Cech Sebut Arsenal Lupa Cara Juara Liga Inggris

Arsenal terakhir kali juara pada 2004.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 25 Sep 2018, 08:30 WIB
Pemain Arsenal merayakan golnya saat melawan Everton dalam pertandingan Liga Inggris di Stadion Emirates, London (3/2). Dalam pertandingan ini Aaron Ramsey berhasil hattrick dan Aubameyang mencetak gol debut. (AP Photo / Alastair Grant)

Liputan6.com, London - Petr Cech mengungkapkan pernyataan menarik soal Arsenal. Kiper asal Republik Ceko itu merasa The Gunners sudah lupa caranya menjadi juara Liga Inggris.

Cech bukan tanpa alasan berbicara hal ini. Pasalnya, Arsenal sendiri terakhir juara Liga Inggris pada tahun 2004.

Setelah itu mereka hanya mampu finis di posisi empat besar atau meraih gelar lain seperti Piala FA.

"Ya, memang benar ada yang salah dalam tim ini pada masa lalu. Kami lebih mementingkan sepak bola ala Arsenal ketimbang meraih poin," kata Cech seperti dilansir Evening Standard.

"Padahal cara seperti itu tidak tepat jika ingin juara Liga Inggris. Anda justru harus menang dengan cara apapun meski hanya 1-0," kata Cech menambahkan.

 

 


Era Baru

Kiper Arsenal, Petr Cech, gagal menghalau tendangan striker Leicester City, Jamie Vardy, pada laga Premier League di Stadion King Power, Kamis (10/5/2018). Leicester City menang 3-1 atas Arsenal. (AP/David Davies)

Meski demikian Cech percaya Arsenal telah belajar banyak untuk kembali juara. Apalagi mereka telah melakukan pergantian manajer.

"Kami memulai hal baru sekarang. Manajer selalu menerapkan mental juara dalam setiap laga," kata Cech.

"Jadi saya yakin kami akan meraih gelar Liga Inggris dalam waktu dekat," ujarnya.


Lebih Tegas

Pemain Atletico Madrid, Saul Niguez mencoba merebut bola dari pemain Arsenal, Granit Xhaka pada laga leg pertama semifinal Liga Europa di Stadion Emirates, Kamis (26/4). Unggul jumlah pemain, Arsenal dipaksa berbagi hasil 1-1. (AP/Matt Dunham)

Ia juga menyebut Unai Emery lebih tegas ketimbang Wenger.

"Sekarang persaingan sangat sehat. Pemain harus berlatih keras agar bisa turun sebagai starter," ujarnya.

Saksikan video pilihan di bawah ini

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya