Liputan6.com, Jakarta - Surabaya akan menjadi seri terakhir gelaran Suryanation Motorland Battle 2018. Sebagai puncak acara, namanya pun berubah menjadi Grand Battle Suryanation Motorland 2018. Rencananya acara akan berlangsung 29-30 September mendatang di Lapangan Kodam, Surabaya, Jawa Timur.
"Surabaya akan menjadi seri penentuan untuk menentukan pemenang The Greatest Bike Suryanation Motorland 2018. Seluruh peserta kami harap akan tampil all out di seri pamungkas ini untuk menjadi yang terbaik," terang Rizky Dwianto, Suryanation Motorland Committee dalam keterangan resminya, Selasa (25/9/2018).
Baca Juga
Advertisement
Disebutkan, penentuan pemenang Best of The Best dari kota Surabaya akan dilakukan Sabtu (29 September 2018). Kemudian motor ini akan diadu kembali dengan jawara-jawara tiap seri untuk memperebutkan gelar Best of The Best pada Minggu (30 September 2018).
Juri nasional yang terdiri dari Bimo Hendrawan (Bimo Custombikes Jakarta), Indra Pranajaya (Razzle Dazzle Chopper Works Bandung) dan Lulut Wahyudi (Retro Classic Cycles Yogyakarta), pasti akan dibuat pusing dalam menentukan pemenang kontes motor kustom ini.
Sekadar informasi, dua juri tamu yaitu Mirko Perugini dari Gallery Motorcycles Italia dan Rad Yamamoto dari Ask Motorcycle Jepang akan membantu juri nasional dalam penentuan The Greatest Bike Suryanation Motorland 2018.
Nantinya pemenang The Greatest Bike Suryanation Motorland 2018 akan dibawa ke acara Custombike-Show di kota Bad Selzuflen, Jerman melalui program Suryanation Motorland Goes to International Custom Show 2018.
Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Untuk diketahui, acara yang berlangsung selama dua hari itu juga menampilkan Iconic Bike Suryanation Motorland garapan Lufti Ardika pemenang The Greatest Bike Suryanation Motorland 2017 dengan Andhika Pratama pemenang Committee Pick Suryanation Motorland 2017.
Selain itu, ada pula motor kustom berbasis Kawasaki W175 yang dikerjakan oleh artworker Suryanation Motorland 2018 yaitu: Yus Tattoo, Katros Garage, Hacka Pinstriping dan Cetul Leatherart yang digarap bersama sejak seri pertama di kota Palembang.
Berikut Best of The Best dari enam seri yang telah berlangsung:
1. Yudha Nugraha (Coffee Gasoline Garage) dari kota Palembang dengan motor Triumph TR6
2. Saibun Panjaitan dari kota Medan dengan motor berbasis CB 100
3. Ronny Sinaga (Gege’s Garage) dari Tangerang Selatan dengan motor Harley Davidson Sportster
4. Arif Rohman Syaeful (Sinyo Edan Custom) dari kota Semarang dengan motor Harley Davidson bergaya Prostreet
5. Hendra Prasetya (Suhenk Garage) dari kota Denpasar, Bali, dengan motor Suzuki Thunder 250 bergaya Chopper
6. Herman Dahlan (DSG Motorcycle Garage) dari kota Makassar dengan motor Harley Davidson Dyna tahun 2005.
Advertisement