3 Hari Tewasnya Haringga, Pihak Persib Belum Temui Keluarga

Baru Gubernur DKI Anies Baswedan yang datang ke kediaman Haringga, meski tak sempat bertemu keluarga.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 25 Sep 2018, 19:15 WIB
Suasana pemakaman suporter Persija yang tewas dikeroyok oleh oknum suporter Persib di kawasan GBLK Bandung akhir pekan lalu. Foto (Liputan6.com / Panji Prayitno)

Liputan6.com, Jakarta - Haringga Sirla (23) tewas dikeroyok oknum suporter Persib Bandung alias Bobotoh. Meski begitu, belum ada perwakilan dari klub sepak bola itu ataupun massa pendukungnya yang menyambangi keluarga almarhum.

Ayah Haringga, Siloam Tumangkeng (52) menyampaikan, dirinya belum mendapat kabar tentang rencana Bobotoh mendatangi kediamannya.

"Belum dengar. Sampai hari ini belum ada yang datang," tutur Siloam saat berbincang dengan Liputan6.com di rumahnya, Cengkareng, Jakarta Barat, Selasa (25/9/2018).

Menurut Siloam, sejumlah pejabat pun belum ada yang berkunjung. Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebelumnya sempat datang. Hanya saja, kebetulan pada saat itu tidak ada pihak keluarga Haringga di rumah.

"Jakmania dari Cengkareng, Pulo Gadung, Bekasi yang pada datang," jelas Siloam.

 


Simpati Persib

Kapten Persib Bandung, Supardi Nasir Bujang, mengaku sangat terpukul dengan peristiwa penganiyaan yang dilakukan sekelompok oknum terhadap salah satu suporter Persija Jakarta, Haringga Sirla, Minggu 23 September 2018 lalu.

"Kami sangat menyayangkan kejadian ini. Di luar dugaan semua dan di luar nalar kita. Rasanya enggak mungkin seorang manusia, kalau berakal sehat, bisa menganiaya segitu bejatnya," ujarnya di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Selasa (25/9/2018).

"Kita mengutuk keras oknum-oknum yang telah melakukan ini. Ini sudah terjadi dan kita berharap jangan ada lagi kejadian seperti ini," kata Supardi, seperti dilansir situs resmi Persib.

Saksikan video pilihan di bawah ini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya