Mantan Kasi Pengembangan Pendanaan Kawasan Perumahan dan Permukiman Ditjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan, Yaya Purnomo usai menjalani sidang pembacaan dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (27/9). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Mantan pejabat Ditjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu, Yaya Purnomo saat menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (27/9). Yaya Purnomo merupakan tersangka dugaan suap APBN Perubahan 2018. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Mantan Kasi Pengembangan Pendanaan Kawasan Perumahan dan Permukiman Ditjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan, Yaya Purnomo (baju batik) usai menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (27/9). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Mantan Kasi Pengembangan Pendanaan Kawasan Perumahan dan Permukiman Ditjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan, Yaya Purnomo usai menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (27/9). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Mantan pejabat Ditjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu, Yaya Purnomo (baju batik) usai menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (27/9). Yaya Purnomo merupakan tersangka dugaan suap APBN Perubahan 2018. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Mantan Kasi Pengembangan Pendanaan Kawasan Perumahan dan Permukiman Ditjen Perimbangan Keuangan Kementerian Keuangan, Yaya Purnomo usai menjalani sidang dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (27/9). (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Mantan pejabat Ditjen Perimbangan Keuangan Kemenkeu, Yaya Purnomo memeluk kerabatnya usai sidang dakwaan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (27/9). Yaya Purnomo merupakan tersangka dugaan suap APBN Perubahan 2018. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)