Timses Jokowi-Ma'ruf: Akan Ada Kejutan dari Erick Thohir dan Yenny Wahid

Koalisi mengapresiasi dukungan Yenny Wahid kepada Jokowi-Ma'ruf.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 28 Sep 2018, 13:22 WIB
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mendatangi Stadion Utama GBK untuk menyaksikan acara pembukaan Asian Games 2018. (Liputan6.com/ Asian Games)

Liputan6.com, Jakarta - Koalisi Jokowi-Ma'ruf mengapresiasi dukungan Yenny Wahid, putri ke-empat dari Presiden ke-4 RI Abdurrahman Wahid atau Gus Dur. Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf, Hasto Kristiyanto mengatakan, akan ada kejutan dengan masuknya Yenny Wahid ke barisan Jokowi-Ma'ruf.

Ditemui di posko pemenangan, Jalan Cemara, Jakarta Pusat, Hasto menilai masuknya Yenny semakin melengkapi komposisi barisan Jokowi-Ma'ruf. Terlebih lagi, dalam waktu dekat ketua Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma’ruf, Erick Tohir akan melakukan koordinasi dengan Yenny. Koordinasi itu disebut Hasto akan menjadi kejutan dari koalisi.

"Nanti akan ada kejutan perpaduan Erick Thohir, jadi tidak hanya perempuan yang membangun peradaban," ujar Hasto, Jumat (28/9/2018).

Sekretaris Jenderal PDIP itu menambahkan, Yenny Wahid merupakan sosok yang mewakili kekuatan perempuan dan anak muda dalam mengejar satu prestasi. Sehingga, menjadi kekuatan lengkap jika ada koordinasi dengan Erick Thohir yang merupakan pengusaha handal.

"Adapun Erick Thohir sangat diterima. Satu padu Erick Thohir dan Mbak Yenny Wahid. Keduanya membawa daya ungkit besar kaum muda mengejar prestasi," ujar Hasto.

Namun begitu, Hasto tak menjelaskan apakah Yenny Wahid akan mendapat jabatan dalam tim kampanye. "Ya nanti kita lihat saja," tandas Hasto.

Sementara, kata Hasto berdasarkan hasil survei, elektabilitas Jokowi-Ma'ruf sangat tinggi di Jatim. Bahkan partai-partai berbasis kuat di sana sudah berada di kubu Jokowi-Ma'ruf.

"Dari survei yang dilakukan, terakhir justru elektabilitas Jokowi-Ma'ruf sangat tinggi, ditargetkan Jatim mencapai kemenangan 75 persen. Karena berbagai elemen-elemen sudah bertemu dari tokoh-tokoh masyarakat. Secara kepartaian disana apapun Pemilunya, menunjukkan kekuatan dasarnya, PKB, PDIP, kemudian Golkar. Ini telah bersama-sama," ucap Hasto.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Unggul di Jatim

Sekjen PDIP ini, juga mengakui sudah bertemu dengan Gubernur Jawa Timur Soekarwo atau Pakde Karwo. Bahkan ada beberapa pihak juga sudah berkomunikasi dengan Khofifah dan Syaefullah Yusuf atau Gus Ipul.

"Saya pribadi juga sudah bertemu dengan Pakde Karwo, kemudian beberapa pihak sudah bertemu dengan Bu Khofifah, Gus Ipul, dan Presiden juga sudah bertemu dengan Bu Khofifah," ungkap Hasto.

Bahkan, masih kata dia, beberapa kepala daerah juga sudah siap mendukung Jokowi-Ma'ruf.

"Dan kemudian dari kekuatan Kepala Daerahnya. Kalau dari kami 38 (kepala daerah), hampir mencapai sekitar 32. Sehingga ini akan bersama-sama. Kepala daerah mempunyai pengalaman keberhasilan kongkrit untuk rakyat," jelas Hasto.

Persoalan pihak sebelah menggunakan strategi untuk masuk ke basis Jokowi-Ma'ruf, dipandangnya hal yang biasa saja.

"Tapi dengan pergerakan tokoh, partai, relawan, kepala daerah, dan survei terakhir hasil menggembirakan, sehingga kami enggak khawatir. Toh yang bergerak disana baru Pak Zul bersama Pak Sandi," pungkasnya.

Reporter: Yunita Amalia

Sumber: Merdeka.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya