Liputan6.com, Jakarta - Hennessey Performance Engineering yang dengan gagah berani melawan supremasi Bugatti dan Koenigsegg ini, datang dengan kepercayaan diri tinggi. Mereka berencana menguji prototipe Hennessey Venom F5 pada 2019, dengan validasi uji kecepatan pada akhir tahun.
“Kami yakin mobil kami mampu melampaui 480 km/jam,” kata CEO John Hennessey dilansir dari Motor Authority. Apa yang membuat keyakinannya begitu besar, Venom F5 mampu mencapai target masif itu?
Baca Juga
Advertisement
Semuanya dalam perhitungan jeli para insinyur yang bekerja untuk Hennessey. Venom F5 berwujud layaknya supercar, dengan paket aerodinamika lengkap. Drag coefficient sekecil 0,33, bakal membuat mobil ini begitu licin membelah angin. Imbasnya guna memuluskan mesin V8 7,6-liter twin-turbo menembus batas kecepatan 480 km/jam yang ditargetkan.
Mesin diklaim mampu menghasilkan tenaga sampai 1.600 daya kuda dan torsi monster 1.763 Nm. Tapi kata Hennessey, tidak perlu daya sebesar itu untuk mencapai kecepatan diinginkan. “Dari hasil pengujian insinyur, kami butuh sekitar 1.520 Tk untuk mencapai 480 km/jam,” ujar Hennessey. Mesin itu telah diuji sampai lebih dari 2.000 Tk. Tapi tidak ada rencana untuk mencapai sebesar itu saat ini.
Venom F5 bukan untuk memecahkan rekor kecepatan saja, melainkan dijual juga. Hennessey mengonfirmasi, pembeli akan mendapat mobil dengan tenaga mesin sama seperti unit pencetak rekor.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Arena pengujian dan pembuatan rekor, sudah dipikirkan oleh Hennessey. Nantinya, memakai fasilitas landasan udara di Brevard County, Florida, tempat NASA mendaratkan pesawatnya. Trek lurus terbentang sepanjang 5,12 km. Di tempat ini juga Hennessey Venom GT mencatat rekor pada 2014 lalu. Namun butuh 3,52 km sampai 3,68 km untuk berkecepatan hingga 432,8 km/jam, sisanya untuk pengereman. Pastinya butuh jarak lebih panjang agar bisa menyentuh 480 km/jam.
Pertanyaannya, apakah total panjang lintasan itu cukup? Hennessey meyakini masih cukup ruang sampai 448 km/jam. Atau memakai skenario lain, dengan cara menutup jalan bebas hambatan di Nevada. Seperti dilakukan Koenigsegg saat pemecahan rekor oleh Agera RS.
Mencapai 480 km/jam sebenarnya cukup untuk mengamankan rekor sementara waktu. Tapi ternyata, itu baru langkap pertama kata Hennessey. Ia ingin menembus 500 km/jam atau setidaknya mendekati. Perhitungannya bisa 311 mph atau 498 km/jam.
Berlari secepat itu, butuh rombakan sedikit dari versi Venom F5 yang dijual. Kemungkinan dengan aerodinamika lebih ekstrem lagi. “Setelah memecahkan rekor 480 km/jam, kita lihat seberapa cepat lagi kita bisa capai,” ujar Hennessey.
Sumber: Oto.com
Advertisement