Warga Papua Tuntut Kedaulatan

Tuntutan disampaikan puluhan warga Papua depan Istana Merdeka, Jakarta. Massa meminta Presiden Yudhoyono mengembalikan kedaulatan bangsa Papua Barat.

oleh Liputan6 diperbarui 02 Des 2011, 00:13 WIB
Liputan6.com, Jakarta: Puluhan warga Papua berunjuk rasa depan Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (1/12). Massa meminta Presiden Susilo Bambang Yudhoyono mengembalikan kedaulatan bangsa Papua Barat. Menurut mereka, kedaulatan itu pernah diakui mantan Presiden Soekarno melalui Trikora, 19 Desember 1961.

Dalam aksi depan Istana Merdeka, pengunjuk rasa mewarnai tubuh bergambar bintang kejora. Aksi ini merupakan peringatan ke-50 tahun kemerdekaan bangsa Papua Barat. Banyaknya kekerasan di tanah Papua hingga menelan korban jiwa, membuat sekelompok warga Papua ngotot memisahkan diri dari Negara Kesatuan RI (NKRI).

Massa mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa, Amerika Serikat, Belanda, dan Indonesia mengakui hak kemerdekaan bangsa Papua Barat yang jatuh 1 Desember. Mereka juga mendesak pembubaran negara NKRI yang merupakan boneka buatan Belanda.

Pengunjuk rasa menganggap, sejak integrasi Papua pada 1 Mei 1963 lampau melalui United Nations Temporary Excecutive Authority (UNTEA) atau badan sementara buatan PBB, nasib rakyat Papua dihancurkan secara politik setelah digadaikan kembali ke pangkuan ibu pertiwi.(AIS)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya