Liputan6.com, Jakarta Sering dianggap sebagai permainan orang kaya dan bukan olahraga, golf ternyata juga memiliki manfaat bagi kesehatan. Sebuah penelitian mengklaim bahwa permainan itu juga mengurangi risiko terkena penyakit jantung.
Selain itu, melansir Indiatimes pada Minggu (30/9/2018), bermain golf juga dinyatakan mampu memperpanjang usia. Bagi orang-orang tua, permainan ini juga terkait dengan kesehatan mental yang baik dan meningkatkan kesehatan secara keseluruhan bagi mereka yang memiliki disabilitas.
Advertisement
"Semakin banyak orang yang tertarik untuk melakukannya jika golf dipromosikan sebagai aktivitas luar ruangan yang menyenangkan dan mampu bertahan lama, dengan memberikan perasaan dalam komunitas dan tantangan yang kompetitif, sembari mendapatkan waktu sendiri dan membantu memenuhi kuota olahraga yang direkomendasikan," tulis para peneliti tersebut.
Sekitar 60 juta orang bermain golf setidaknya dua kali dalam setahun. Olahraga ini sering dianggap mahal, didominasi pria, sulit dipelajari, dan bukan permainan anak muda atau orang-orang yang berstatus sosial rendah.
Namun, para peneliti mengatakan, seharusnya olahraga itu harus lebih inklusif dan ramah terhadap orang-orang dari semua lapisan masyarakat dan latar belakang.
Simak juga video menarik berikut ini:
Risiko Kanker Kulit
Dibandingkan dengan olahraga lain, golf hanya memiliki risiko cedera sedang. Namun, karena ini aktivitas luar ruangan, para peneliti menyatakan pemain golf juga berisiko terkena kanker kulit.
Menurut peneliti Andrew D. Murray dari Edinburgh's Physical Activity for Health Research Centre, Skotlandia, golf juga dapat memberikan aktivitas fisik aerobik dengan intensitas sedang.
Selain itu, bagi para pemain dan penonton yang berjalan di sekitar lapangan, juga lebih sehat dibanding mereka yang menggunakan mobil golf.
Murray juga menyarankan, pemain golf paling tidak harus bermain selama 150 menit dalam seminggu. Selain itu, mereka juga harus melakukan latihan pemanasan atau penguatan, untuk mengurangi risiko cedera.
Selain itu, mereka juga harus menggunakan tabir surya dan pakaian yang melindungi mereka dari risiko terkena kanker kulit.
Advertisement
