Kemenhub Kirim 4 Kapal untuk Misi Kemanusiaan di Palu dan Donggala

Hingga saat ini, 4 kapal negara telah diperbantukan untuk membawa misi kemanusiaan musibah gempa bumi dan tsunami di wilayah Sulawesi Tengah.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 30 Sep 2018, 14:40 WIB
Kemenhub meluncurkan Kapal Induk Perambuan KN Kalian di Galangan Kapal PT Caputra Mitra Sejati, Serang Banten pada pada hari Kamis (10/8/2017). (DOk Kemenhub)

Liputan6.com, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama Direktur Jenderal Perhubungan Laut Agus Purnomo meninjau kondisi pasca gempa di Kabupaten Donggala. Kapal negara KN. Miang Besar akan diberangkatkan dari Samarinda hari ini pukul 12.00 WITA yang diperkirakan akan tiba di Palu besok pukul 09.00 WITA.

"Kapal KN. Miang Besar memuat 3.544 unit bahan pokok. Bagi masyarakat sekitar Samarinda yang ingin menyumbang bagi warga Palu, Donggala dan sekitarnya dapat menyampaikan bantuannya sebelum kapal diberangkatkan menuju Palu," tutur Dirjen Agus dalam keterangan tertulis, Minggu (30/9/2018).

Agus menambahkan, berikutnya ada kapal patroli KPLP KN. Gandiwa dari Pangkalan PLP Bitung dan Kapal Kenavigasian KN. Merak dari Distrik Navigasi Bitung yang juga direncanakan berangkat menuju Palu.

"Hingga saat ini, 4 kapal negara telah diperbantukan untuk membawa misi kemanusiaan musibah gempa bumi dan tsunami di wilayah Sulawesi Tengah. 1 kapal KNP. Pasatimpo P-212 sudah diberangkatkan kemarin dan 1 kapal KN. Miang Besar akan diberangkatkan hari ini dan 2 kapal lainnya menunggu terkumpulnya bahan bantuan dari masyarakat sekitar," jelasnya

Kata Agus, bagi masyarakat yang ingin berpartisipasi dalam misi kemanusiaan Kementerian Perhubungan untuk korban gempa bumi dan tsunami di Sulawesi Tengah dapat menghubungi Koordinator dan Pengendali Posko Peduli di Samarinda yaitu:

M.Dahri di 0822 13 200 300

Toto Mukarto (0811 100 707)

Triono (0852 4192 9214)

Widji (081346325507).

 


Posko Quick Response Team

Evakuasi korban gempa Palu. (Ist)

Sementara itu, posko Quick Response Team (QRT) Kementerian Perhubungan yang telah terbentuk sejak Jumat lalu, terus memonitor dan memantau kondisi pasca gempa bumi dan tsunami di wilayah Sulawesi Tengah.

Bertempat di ruang Marine Command Center (MCC) dan Puskodalops lantai 4 Gedung Karsa Kementerian Perhubungan setiap harinya dijaga oleh para petugas yang dipimpin oleh perwira jaga secara bergantian selama 24 jam.

Adapun telepon Posko QRT yang dapat dihubungi di nomor 021-3456614, 021-3451364 dan 081385253006.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya