Liputan6.com, Jakarta - Marc Marquez masih menjadi momok yang menakutkan di ajang MotoGP musim ini. Enam kemenangan sudah dikumpulkannya sejauh ini.
Berkat keberhasilan itu Marquez kian betah berada di puncak klasemen sementara MotoGP dengan raihan 246 poin. Pembalap tim Repsol Honda itu unggul 72 angka dari pesaing terdekatnya Andrea Dovizioso.
Baca Juga
Advertisement
Pembalap kelahiran Cervera, Spanyol, 25 tahun silam, menjadi pembalap yang sulit dihentikan. Andai saja motor M1 Yamaha tidak mengalami masalah, mungkin Valentino Rossi mampu bertarung di lintasan balap MotoGP musim ini.
Namun takdir berkata lain. Rossi hingga saat ini belum kunjung mengakhiri paceklik kemenangan sejak di GP Belanda 2017. Sementara duo Ducati Corse yakni Dovizioso dan Jorge Lorenzo mencoba untuk menunda perayaan gelar Marquez sebelum seri terakhir di Valencia, November mendatang. Lantas siapa yang bisa hentikan Marquez?
Pembalap Fenomenal
Pengamat MotoGP Carlo Pernat mengatakan, hanya Marquez yang bisa menghentikan dirinya. Karena itu, dia mencoba untuk meminimalisir kesalahan agar peluang juara dunia MotoGP musim ini tetap berada di pikirannya.
"Valentino bisa saja menghentikan jika motor Yamaha berjalan baik. Sekarang hanya Marquez yang bisa menghentikan dirinya untuk tidak membuat beberapa kesalahan," kata Pernat dikutip dari Insella, Senin (1/10/2018).
"Sejauh ini saya tidak melihat fenomena lain seperti Marquez di MotoGP," pungkas manajer Andrea Iannone itu.
(David Permana)
Saksikan video menarik di bawah ini:
Advertisement