Liputan6.com, Jakarta Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi, mengapresiasi perjuangan Garuda Muda U-16 yang sudah bermain maksimal meski harus kalah dari Australia dan gagal ke Piala Dunia U-17. Pada babak pertama, sebenarnya harapan begitu terbuka karena Indonesia unggul 1-0 atas Australia dari gol Sutan Zico pada menit 16.
Akan tetapi, situasi menjadi berbalik pada babak ke dua karena tiga pemain Australia, yaitu Daniel Walsh, Adam Leombruno, dan Noah Botic mampu merobek gawang Ernando. Walaupun pada menit 88 Rendy Juliansyah menambah gol Indonesia, tetapi Garuda Muda tak bisa mengejar ketertinggalan.
Advertisement
"Perjuangan mereka sudah maksimal, soliditas timnas sudah kelihatan. Ini modal penting bagi masa depan sepak bola Indonesia" ujar Imam.
Dirinya pun mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk tetap memberi dukungan bagi Timnas U-16.
"Dukungan secara langsung sudah diberikan masyarakat yang datang langsung ke stadion Bukit Jalil Kuala Lumpur, doa juga sudah dipanjatkan. Namun, hasilnya belum dikasih menang. Marilah tetap bergembira. Kami harus tetap memberikan dukungan terhadap tim nasional," ucap Imam.
Ia bersama Deputi Pengembangan Pemuda Asrorun Niam Sholeh, Stafsus Kepemudaan dan Anggaran Anggia Ermarini, Stafsus Komunikasi dan Kemitraan Zainul Munasichin, Stafsus Keolahragaan Tommy Kurniawan, Asdep Kepemimpinan dan Kepeloporan Pemuda Ibnu Hasan, dan para suporter berbagai klub sepak bola Indonesia mengadakan nonton bareng (nobar) di Ruang Teater Wisma Menpora, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (1/10/2018).
(*)
