Polisi Belum Temukan Jejak Pengeroyokan Ratna Sarumpaet

31 rumah sakit yang dicek oleh kepolisian. 23 Di antaranya berada di Kota Bandung. Namun hasilnya tidak ditemukan pasien bernama Ratna Sarumpaet yang pernah dirawat.

oleh Nafiysul Qodar diperbarui 02 Okt 2018, 19:43 WIB
Ratna Sarumpaet diperiksa sebagai saksi dengan tersangka Sri Bintang Pamungkas.

Liputan6.com, Jakarta - Jajaran Polda Jawa Barat langsung menindaklanjuti informasi dugaan pengeroyokan terhadap aktivitas sosial Ratna Sarumpaet di wilayah hukumnya. Namun polisi belum berhasil menemukan jejak penganiayaan yang kabarnya terjadi di wilayah Bandung itu.

Direktur Reskrimum Polda Jawa Barat Kombes Umar Surya Fana mengatakan, pihaknya telah menelusuri rumah sakit dan klinik yang ada di Bandung dan sekitarnya.

Setidaknya, total sementara sudah ada 31 rumah sakit yang dicek oleh kepolisian. 23 Di antaranya berada di Kota Bandung. Namun hasilnya tidak ditemukan pasien bernama Ratna Sarumpaet yang pernah dirawat.

"Delapan RS di wilayah Cimahi juga sudah dicek, semua negatif. Yang jelas Polda Jabar dan jajaran proaktif menindaklanjuti berita di medsos dengan cek ke Rumah Sakit-Rumah Sakit," ujar Umar saat dikonfirmasi Liputan6.com, Jakarta, Selasa (2/10/2018).

Polda Jawa Barat dan jajarannya sejauh ini juga belum menerima laporan secara resmi dari Ratna terkait dugaan pengeroyokan tersebut. Sehingga polisi masih kesulitan melakukan penyelidikan.

 


Tinggal di Jakarta

Umar mengaku belum mengirimkan anak buahnya menemui Ratna. Sebab, ibunda artis Atiqah Hasiholan itu tidak tinggal di wilayah hukumnya.

"Dia kan di Jakarta. Kami cek yang di Bandung dulu. Nanti biar yang di Polda Metro yang ke yang bersangkutan (menemui Ratna)," ucapnya.

Ratna Sarumpaet menjadi sorotan publik setelah kabar dirinya dikeroyok orang tak dikenal (OTK) viral di media sosial. Dari foto yang beredar, aktivis perempuan itu mengalami luka lebam dan bengkak di bagian wajah.

Saksikan video pilihan di bawah ini

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya