Liputan6.com, Jakarta Arie Untung belum lama ingin mengunggah foto dirinya tengah berada di jembatan Ponulele di Twitter, yang menghubungkan Kecamatan Palu Timur dan Palu Barat. Namun setahun berlalu, jembatan yang menjadi ciri khas Kota Palu itu roboh akibat gempa Palu berkekuatan magnitudo 7,7.
Dalam keterangan foto yang diunggahnya , Arie untung menjelaskan bahwa manusia janganlah sombong. Sebab Sang Khaliq bisa dengan mudah mengancurkan bumi dengan mudah karena kesombongannya itu. Arie Untung juga menjelaskan, sekokoh apa pun bangunan akan bisa roboh dengan mudah atas izin-Nya.
Baca Juga
Advertisement
"Jembatan cantik inipun ikut runtuh, yg kokoh aja dng mudah sesaat runtuh Apalagi cm yg pose diatasnya. Allah lg ngasih “kode” jgn sombong, cm Allah yg punya “kuasa”," tulis Arie Untung dalam keterangan foto yang diunggahnya.
Kritik Arie Kriting
Namun, foto yang diunggah Arie Untung dirasa tidak pas buat komika, Ari Kriting. Menurut dia, lebih baik Arie Untung mengunggah foto tersebut bila duka sudah berlalu. Apalagi saat ini warga Palu tengah berduka akibat gempa dan tsunami yang memakan ratusan korban jiwa.
"Mohon maaf bang, saudara-saudara kami sedang berduka di Palu. Saya pikir kalau abang menunjukan photo dengan gaya eksis begini, boleh lah munggu duka sahabat2 di Palu reda," tulis Arie Kriting.
Advertisement
Nasihati Arie Untung
Selain itu, Arie Kriting juga mengomentari keterangan foto yang dituliskan oleh Arie Untung. Saat ini lebih baik mendoakan dan memberikan bantuan, ketimbang menasihati di media sosial.
"Nasehatnya boleh di simpan dulu buat nanti. Mari kita doakan dan salurkan bantuan saja. Salam," kata Arie Kriting.