Sandiaga: Isu Ekonomi Bisa Tambah Elektabilitas

Sandiaga belum meriset apakah hoaks Ratna Sarumpaet mempengaruhi elektabilitasnya atau tidak.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Okt 2018, 16:01 WIB
Sandiaga S Uno mengisi kuliah umum yang digelar UMP Purwokerto. (Liputan6.com/Galoeh Widura)

Liputan6.com, Jakarta - Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Uno belum meriset apakah elektabilitasnya turun sejak kasus berita Ratna Sarumpaet. Ia tetap percaya isu utama yakni ekonomi akan terus menggenjot elektabilitasnya.

"Nanti kita lihat di pengumpulan data selanjutnya, tapi saya percaya isu utama adalah ekonomi, lapangan kerja dan biaya hidup. Dan kalau kita lihat apakah ini berdampak signifikan di pengumpulan data berikutnya, saya belum punya data," kata Sandiaga di Posko M16, Jalan Melawai No 16, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (4/10/2018).

Dia mengaku tetap optimistis bahwa soal ekonomi menjadi isu yang bisa meraup kepercayaan masyarakat. Sebab nilai tukar rupiah terhadap dolar belum normal dan sempat menembus pada angka Rp 15.000.

Dari isu ekonomi tersebut, Sandiaga juga senang karena beberapa perusahaan yang dulu didirikannya ikut melakukan penukaran besar-besaran dolar terhadap rupiah. Langkah ini juga pun mendapat apresiasi dari Menteri Keuangan Sri Mulyani.

"Terbukti langkah-langkah yang saya inisiasi mendapat apresiasi dari dunia usaha dan pemerintah, Bu Sri Mulyani juga berterimakasih jadi buat saya kalau kita fokus di bidang itu justru akan mendapatkan tambahan angka kepercayaan masyarakat kepada kita," pungkas mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta itu.


Relawan Pendukung Sandiaga

Bakal Cawapres Sandiaga Uno (Liputan6.com/ Ady Anugrahadi)

Cawapres nomor urut 02 Sandiaga Salahuddin Uno menyambangi markas relawan M 16 di Jalan Melawai, No 16, Jakarta Selatan. Relawan itu mendeklarasikan dukungan untuk pasangan Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam Pilpres 2019.

"Hari ini kita di posko relawan 16 ada beberapa agenda khususnya untuk menerima dukungan dan koordinasi beserta menerima deklarasi dari rekan-rekan relawan yang mewakili beberapa elemen masyarakat. Dan hari ini kami kembali ke posko ini," kata Sandiaga, Kamis (4/10/2018).

Sandi menambahkan, markas M16 ini merupakan posko bersejarah karena berdekatan dengan pasar. Sehingga bisa mengetahui bagaimana roda perekonomian dan keseharian masyarakat yang berkunjung ke pasar. Hal tersebut memudahkan para relawan menangkap aspirasi warga.

Posko M16 ini berdiri sejak dua tahun lalu saat dimulainya perhelatan Pilgub DKI. Posko M16 juga posko pemenangan yang ikut menyukseskan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno pada saat Pilgub DKI 2017 silam.

Mantan Wakil Gubernur DKI itu berharap posko ini bisa membawa semangat yang sama guna meningkatkan semangat motivasi para relawan. Tempatnya juga dekat dengan simpul-simpul transportasi di Jakarta.

"Mudah-mudahan bisa memotivasi semangat mereka untuk lebih giat bekerja 6-7 bulan ke depan," tandas Sandiaga.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya