Suap Dana Otsus Aceh, KPK Periksa Model Steffy Burase

Selain Fenny Steffy Burase, penyidik KPK juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap pihak swasta yang juga staf khusus Irwandi bernama Hendri Yuza

oleh Fachrur Rozie diperbarui 05 Okt 2018, 10:22 WIB
Model Fenny Steffy Burase (kanan) bersiap menjalani pemeriksaan di Gedung KPK, Jakarta, Rabu (1/8). Steffy diperiksa sebagai saksi untuk tersangka Gubenur Aceh Irwandi Yusuf. (Merdeka.com/Dwi Narwoko)

Liputan6.com, Jakarta - Model Fenny Steffy Burase kembali dijadwalkan diperiksa penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Steffy akan dimintai keterangan seputar kasus dugaan suap alokasi dana otonomi khusus (Otsus) Aceh.

"Saksi Fenny Steffy Burase akan diperiksa untuk tersangka IY (Gubernur nonaktif Aceh Irwandi Yusuf)," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Jumat (5/10/2018).

Selain Steffy, penyidik KPK juga menjadwalkan pemeriksaan terhadap pihak swasta yang juga staf khusus Irwandi bernama Hendri Yuzal. Hendri Yuzal akan diperiksa sebagai tersangka dalam kasus ini.

Beberapa waktu lalu, penyidik KPK menggeledah apartemen milik model Fenny Steffy Burase di Setiabudi Residence Jakarta. Penggeledahan dilakukan berkaitan dengan kasus dugaan suap alokasi Dana Otonomi Khusus (Otsus) Aceh tahun anggaran 2018.

"Penggeledahan sekitar pukul 13.00 WIB. Saat ini penggeledahan masih berlangsung," ujar Juru Bicara KPK Febri Diansyah saat dikonfirmasi, Kamis (23/8/2018).

Selain apartemen Steffy Burase, penyidik juga menggeledah dua lokasi lainnya, yakni kediaman salah satu kerabat Steffy bernama Farah di Jalan Pengadegan Timur Raya No 23 Jakarta Selatan dan kediaman Sayuti.


Terima Suap Rp 500 Juta

KPK menetapkan Gubernur Irwandi dan dua pihak swasta bernama Hendri Yuzal dan Teuku Syaiful Bahri serta Bupati Bener Meriah Ahmadi sebagai tersangka. Irwandi, Hendri dan Syaiful ditetapkan sebagai pihak penerima suap dari Ahmadi.

Gubernur Irwandi melalui Hendri dan Syaiful diduga menerima suap Rp 500 juta dari total fee yang dijanjikan sebesar Rp 1,5 miliar. Uang tersebut diduga akan digunakan untuk membeli medali dan pakaian atlet dalam ajang Aceh International Marathon 2018.

Dugaan tersebut diperkuat oleh model Fenny Steffy Burase. Steffy yang merupakan tenaga ahli dalam ajang tersebut mengatakan bahwa aliran dana suap tersebut ada, namun dirinya mengaku tak tahu asal usul dana tersebut. Steffy juga membenarkan pengeluaran untuk membeli medali senilai Rp 500 juta.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya