Petugas medis biofarma mengambil vaksin Td (Tetanus difteri) di kantor Dinkes Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (7/10). Kemenkes dan Bio Farma melakukan vaksinasi kepada relawan dan masyarakat yang terdampak gempa. (Liputan6.com/Fery Pradolo)
Petugas bio farma menunjukkan vaksin Td (Tetanus difteri) di kantor Dinkes Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (7/10). Kemenkes dan Bio Farma memberikan 1000 vial vaksin Td untuk relawan dan masyarakat yang terdampak gempa. (Liputan6.com/Fery Pradolo)
Warga korban gempa sedang divaksin Td (Tetanus difteri) di kantor Dinkes Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (7/10). Kemenkes dan Bio Farma mengirimkan 7 petugas medis yang akan bekerja selama 9 hari. (Liputan6.com/Fery Pradolo)
Warga korban gempa sedang divaksin Td (Tetanus difteri) di kantor Dinkes Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (7/10). Vaksin Td memiliki manfaat untuk mencegah penyakit Difteri dan Tetanus dan menciptakan kekebalan. (Liputan6.com/Fery Pradolo)
Petugas mevaksin Td (Tetanus difteri) kepada warga korban gempa di kantor Dinkes Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (7/10). Kemenkes dan Bio Farma memberikan 1000 vial vaksin Td untuk relawan dan masyarakat yang terdampak gempa. (Liputan6.com/Fery Pradolo)
Petugas bio farma berbincang dengan warga korban gempa di kantor Dinkes Palu, Sulawesi Tengah, Minggu (7/10). Kemenkes dan Bio Farma mengirimkan 7 petugas medis yang akan bekerja selama 9 hari. (Liputan6.com/Fery Pradolo)