Liputan6.com, Jakarta Kekeringan panjang mulai terjadi, diseluruh pelosok Nusantara. Hampir semua lahan pertanna terancam gagal panen. Para penyuluh pertanian lapangan di Timor Tengah Utara Nusa Tenggara Timur, terus melakukan upaya peningkatan sistim pertanian ramah lingkungan, guna meminimalisir pemakaian air pada sistem pertanain. Salah satu upaya yang dikembangkan adalah Irigasi Tetes yang bisa digunakan meskipun dipuncak musim kemarau saat ini.
Advertisement
