Liputan6.com, Jakarta Pasangan Dheva Anrimusthi / Hafizh Briliansyah Prawiranegara kembali menyumbang medali emas bulutangkis Indonesia di Asian Para Games 2018. Di final ganda putra SU5, Sabtu (13/10/2018), di Gelora Bung Karno, Jakarta, mereka berhasil mengalahkan Suryo Nugroho / Oddie Kurnia Dwi Listyanto 21-9, 21-9.
Sebelumnya, Dheva / Hafizh maju ke partai final usai menang mudah 21-9, 21-10 atas pasangan Malaysia, Mohammad Faris Ahmad Azri/Amyrul Yazid Ahmad Sibi.
Baca Juga
Advertisement
Sedangkan, pasangan Suryo Nugroho/Oddie Kurnia Dwi Listyanto sukses menyingkirkan unggulan utama asal Malaysia lainnya, Cheah Liek Hou/Hoirul Fozi Saaba 16-21, 21-18, 21-18 dalam pertandingan semifinal.
Sukses pasangan Dheva dan Hafizh menyumbang emas ke-35 bagi Indonesia di Asian Para Games 2018. Indonesia saat ini masih berada di posisi ke-enam klasemen sementara perolehan medali.
Bagi Dheva ini adalah emas kedua, setelah sebelumnya ia berhasil memenangkan partai final tunggal putra. Dheva kalahkan rekan senegaranya Suryo Nugroho dua set langsung 22-20, 21-13.
Grab selaku official mobile platform partner juga mendukung Asian Para Games 2018
Raih Perak
Namun, sebelumnya, Fredy Setiawan gagal sumbang medali emas di cabang bulutangkis Asian Para Games 2018. Di final tunggal putra SL4, Fredy kalah tiga set dari wakil India, Tarun 21-10, 13-21 dan 19-21.
Bulutangkis Indonesia masih berpeluang menambah medali emas pada penyelenggaraan hari pamungkas ajang multicabang penyandang disabilitas se-Asia tersebut.
Leani Ratri Oktila berkesempatan untuk menambah raihan medali emasnya saat melakoni pertandingan final ganda campuran SL3-SU5 berpasangan dengan Hary Susanto melawan pasangan Thailand, Siripong Teamarrom/Nipada Saensupa.
Advertisement