Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) meminta maaf mengenai anjloknya KRL Commuter Line dari Tanah Abang menuju Parung Panjang, pada Sabtu (13/10/2018), pukul 10.30 WIB. Akibat anjloknya kereta, terjadi antrean perjalanan KRL pada lintas Tanah Abang-Serpong-Parung Panjang-Maja-Rangkasbitung, dan sebaliknya.
"Saat ini proses evakuasi KA 1962 masih dilakukan oleh tim gabungan dari PT KAI Daop 1 Jakarta dan PT KCI," kata VP Corporate Communication KCI Eva Chairunisa.
Advertisement
Selama proses evakuasi, lanjut Eva, perjalanan KRL lintas Tanah Abang hingga Rangkasbitung masih tetap dapat dilakukan dengan berjalan bergantian pada jalur yang sama saat melintasi lokasi.
Sementara itu, bagi para pengguna jasa yang telah melakukan transaksi tiket dan memutuskan untuk berganti moda transportasi, maka proses pengembalian tiket KRL dapat dilakukan di stasiun terdekat.
KRL Tanah Abang-Parung Panjang Anjlok
Kereta Commuter Line dari Tanah Abang menuju Parung Panjang anjlok tidak lama setelah meninggalkan Stasiun Palmerah, Sabtu (13/10/2018). Penumpang terpaksa turun dan sebagian memutuskan berganti kereta.
Pantauan Liputan6.com sekitar pukul 11.00 WIB, kereta tampak berhenti hanya beberapa ratus meter dari Stasiun Palmerah. Tepatnya di seberang gerbang gedung Kompas Gramedia.
Karena tidak bisa melanjutkan perjalanan, penumpang pun terpaksa diturunkan. Sebagian memutuskan berjalan mengikuti rel menuju arah Stasiun Palmerah. Sebagian lagi diangkut oleh KRL arah Tanah Abang yang sengaja berhenti di lokasi.
* Update Terkini Asian Para Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru di Sini.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Advertisement