Top 3 Tekno: Imbauan Soal Internet Dunia Alami Gangguan Tuai Perhatian

Kemkominfo memberikan pernyataan soal kabar internet dunia yang akan mengalami gangguan dalam satu atau dua hari ke depan.

oleh Iskandar diperbarui 14 Okt 2018, 11:00 WIB
Ilustrasi Internet (iStockphoto via Google Images)

Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) memberikan pernyataan soal kabar internet dunia yang akan mengalami gangguan dalam satu atau dua hari ke depan.

Kemkominfo mengimbau agar pengguna internet di Indonesia tidak perlu khawatir berlebihan perihal isu tersebut. Berita ini menarik perhatian para pembaca di kanal Tekno Liputan6.com.

Berita lain yang tak kalah menarik perhatian datang dari Go-Jek yang dianggap mendukung LGBT. Hal ini memicu kemunculan tagar #uninstallgojek di media sosial.

Lebih lengkapnya, simak tiga berita terpopuler di kanal Tekno Liputan6.com berikut ini.

1. Internet Dunia Alami Gangguan, Kemkominfo: Warganet Jangan Khawatir

Terkait kabar internet di seluruh dunia bakal mengalami gangguan dalam satu atau dua hari ke depan, Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) pun memberikan pernyataan.

Ilustrasi internet (iStockphoto via Google Images)

Kemkominfo meminta agar pengguna internet di Indonesia tidak perlu khawatir berlebihan perihal isu tersebut.

Dijelaskan, kabar gangguan internet secara global tersebut muncul pada 11 Oktober 2018 sehubungan dengan perusahaan Internet Corporation of Assigned Names and Numbers (ICANN) bakal melakukan pergantian key signing key (KSK) pada root server-nya.

Baca selengkapnya di sini 

2. Disebut Dukung LGBT, Begini Kata Go-Jek

Pernyataan Vice President, Operations and Business Development Go-Jek, Brata Santoso, yang menggambarkan dukungan perusahaan terhadap lesbian, gay, bisexual, transgender (LGBT) menaui pro-kontra.

Pengemudi Gojek melintas di Bundaran HI (Liputan6.com/ Ahmad Romadoni)

Hal tersebut disampaikan melalui akun media sosialnya, yang kemudian dilaporkan telah dihapus, dalam rangka peluncuran kampanye internal perusahaan bertajuk #GOingALLin.

Pernyataan Brata pun memicu kemunculan tagar #uninstallgojek. Kehebohan di dunia maya ini membuat pihak Go-Jek mengeluarkan pernyataan terkait kampanye internal dan pernyataan Brata tersebut.

Baca selengkapnya di sini 


3. Penerjemah di Penutupan Asian Para Games 2018 Jadi Primadona Warganet

Gubernur DKI Jakarta Anis Baswedan menyerahkan bendera Asian Paralympic Committe kepada Presiden Para Committe Majid Rashed saat Penutupan Asian Para Games 2018 Stadion Madya, Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (13/10). (merdeka.com/Imam Buhori)

Acara penutupan atau closing ceremony Asian Para Games 2018 ternyata menghadirkan cerita tersendiri, dan cukup menjadi sorotan.

Selain dimeriahkan oleh para penampil, atlet, dan 8.000 relawan yang hadir di Stadion Madya, nyatanya ada satu sosok yang menjadi primadona warganet.

Adapun ia adalah ibu Pinky Warouw, sosok penerjemah bahasa isyarat yang muncul di layar kaca sepanjang acara penutupan Asian Para Games 2018.

Baca selengkapnya di sini 

(Isk/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya