Liputan6.com, Jakarta Anda bisa mencegah terjadinya lima penyakit 'berbahaya' karena rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir.
Advertisement
Tidak hanya kebersihan diri, rutin mencuci organ tubuh yang berguna untuk memegang ini pada waktu-waktu krusial, bisa menghadang penyakit-penyakit ini masuk ke tubuh Anda.
Diare
Jika Anda tidak mencuci tangan dengan baik dan benar sebelum makan, maka kuman maupun bakteri berbahaya seperti salmonela, Escherichia coli, virus hepatitis A, atau telur cacing bisa ikut masuk ke dalam tubuh bersama makanan yang dikonsumsi. Oleh karenanya, dapat timbul keluhan diare, sakit perut, serta mual muntah.
Pneumonia
Infeksi saluran nafas akut dan pneumonia dapat memicu kematian pada anak di bawah 5 tahun. Kabar baiknya, dengan perilaku sederhana rajin mencuci tangan dapat mengurangi angka kejadian infeksi saluran pernapasan sebesar 25 persen. Tak hanya pneumonia, common cold atau pilek juga bisa ditangkal dengan rajin cuci tangan dengan sabun dan air mengalir!
Rajin Cuci Tangan
Pencegahan wabah
Dengan mencuci tangan, Anda bisa ikut membantu program pemerintah dalam mencegah penyakit wabah seperti ebola maupun kolera. Keduanya merupakan penyakit yang menjadi fokus pemerintah agar bisa segera tereliminasi.
Infeksi nosokomial
Kebiasaan cuci tangan dengan sabun dan air mengalir juga perlu diterapkan oleh para tenaga medis. Hal ini bisa mencegah infeksi nosokomial (berkaitan dengan rumah sakit), yang merupakan penyebab resistensi antibiotik para pasien yang dirawat di rumah sakit. Infeksi nosokomial juga meningkatkan risiko pasien dirawat lebih lama akibat adanya infeksi.
Advertisement
Infeksi Parasit Pergi karena Cuci Tangan
Infeksi parasit
Selain dapat mengurangi risiko timbulnya penyakit kulit dan mata, mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir juga bisa diandalkan untuk mencegah infeksi cacing pada pencernaan.
Cara Cuci Tangan yang Baik
Agar efektif secara optimal, ada beberapa poin yang perlu diperhatikan ketika Anda mencuci tangan (ya, cuci tangan sebaiknya tak dilakukan dengan asal-asalan!), yaitu:
- Gosok kedua telapak tangan dengan cara menempelkan bagian telapak tangan yang satu dengan yang lain.
- Gosok kedua punggung tangan. Telapak tangan kanan menggosok punggung tangan kiri. Lakukan pada tangan sebaliknya.
- Menggosok sela jari dengan cara menyilangkan jari tangan kanan dengan kiri.
- Gosok bagian dalam dan punggung jari dengan posisi ujung jari saling mengunci.
- Bersihkan ibu jari. Gosok ibu jari tangan kiri secara memutar dalam genggaman tangan kanan. Lakukan pada tangan sebaliknya.
- Membersihkan kuku dan ujung jari dengan cara menguncupkan ujung-ujung jari sehingga saling bertemu. Kemudian, gosokkan pada telapak tangan yang berlawanan. Lakukan juga pada tangan sebaliknya.
- Jangan lupa, semua langkah di atas harus dilakukan selama 15-30 detik dengan air bersih yang mengalir dan tentunya menggunakan sabun anti bakteri. Setelahnya, keringkan dengan lap atau handuk tangan yang bersih atau hand dryer.
Sayangnya, masih banyak orang yang melewatkan waktu yang tepat untuk mencuci tangan. Berikut di bawah ini adalah waktu-waktu krusial untuk Anda segera mencuci tangan.
- Sebelum makan
- Setelah dari toilet
- Saat mandi
- Setelah memegang hewan
- Sebelum memegang bayi
Nah, dengan mengetahui betapa pentingnya peranan mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir, jangan sampai kebiasaan baik tersebut lepas dari ingatan. Jadikan momen Global Handwashing Day yang diperingati tiap tanggal 15 Oktober menjadi awal mula untuk Anda menerapkan gaya hidup sehat dan bersih, demi menghindari berbagai ancaman penyakit.
Penulis : dr. Theresia Rina Yunita / Klik Dokter
Advertisement