Petugas keamanan berjaga di Lantai 13 dan 16 Gedung Nusantara I, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (15/10). Proyektil anak peluru nyasar mengenai ruangan Fraksi Gerindra dan Fraksi Hanura di Lantai 13 dan 16 Gedung DPR. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Petugas keamanan berjaga di Lantai 13 dan 16 Gedung Nusantara I, Gedung DPR, Jakarta, Senin (15/10). Pamenwas masih melakukan olah TKP bersama Tim Puslabfor dan piket Insidentil terkait peluru nyasar tersebut. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto usai mengecek ruangan Fraksi Gerindra dan Fraksi Hanura yang terkena proyektil anak peluru nyasar di Lantai 13 dan 16 Gedung Nusantara I, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (15/10). (Liputan6.com/Johan Tallo)
Kepala Divisi Humas Polri Irjen Setyo Wasisto usai mengecek ruangan Fraksi Gerindra dan Fraksi Hanura yang terkena proyektil anak peluru nyasar di Lantai 13 dan 16 Gedung Nusantara I, Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (15/10). (Liputan6.com/Johan Tallo)
Petugas berjaga di Lantai 13 dan 16 Gedung Nusantara I, Gedung DPR yang terkena peluru nyasar, Jakarta, Senin (15/10). Peluru nyasar diduga dari anggota Perbakin Tangsel yang sedang berlatih menembak di lapangan tembak Senayan. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Tim Puslabfor usai melakukan olah TKP peluru nyasar di Lantai 13 dan 16 Gedung Nusantara I, Gedung DPR, Jakarta, Senin (15/10). Proyektil anak peluru nyasar mengenai ruangan Fraksi Gerindra dan Fraksi Hanura Gedung DPR. (Liputan6.com/Johan Tallo)
Tim Puslabfor usai melakukan olah TKP peluru nyasar di Lantai 13 dan 16 Gedung Nusantara I, Gedung DPR, Jakarta, Senin (15/10). Proyektil anak peluru nyasar mengenai ruangan Fraksi Gerindra dan Fraksi Hanura Gedung DPR. (Liputan6.com/Johan Tallo)