Liputan6.com, Jakarta Rekan Bill Gates dalam mendirikan Microsoft, Paul Allen, meninggal dunia. Sebelum wafat, orang terkaya ke-46 di dunia itu sempat didiagnosis kanker Limfoma Non-Hodgkin.
Mengutip Mayo Clinic pada Selasa (16/10/2018), Limfoma Non- Hodgkin (Non-Hodgkin's Lymphoma/NHL) yang menyerang Paul Allen, adalah kanker yang berasal dari sistem limfatik Anda. Jaringan ini mencegah penyakit menyebar ke seluruh tubuh. Pada NHL, tumor berkembang dari limfosit, sejenis sel darah putih.
Advertisement
Kanker Limfoma Non-Hodgkin lebih sering ditemukan daripada jenis limfoma lainnya yaitu Limfoma Hodgkin. Kemajuan dalam diagnosis dan pengobatan NHL telah membantu meningkatkan prognosis orang dengan penyakit ini. Salah satu yang pernah menerima pengobatannya adalah Paul Allen.
Dalam kebanyakan kasus, tidak diketahui tentang apa yang menyebabkan penyakit ini. Di beberapa kejadian hal tersebut karena sistem kekebalan tubuh yang lemah.
Namun, hal itu dimulai ketika tubuh Anda memproduksi terlalu banyak limfosit abnormal, sejenis sel darah putih.
Saksikan juga video menarik berikut ini:
Tidak Diketahui Penyebab Pastinya
Biasanya, limfosit menjalani siklus hidup yang bisa diprediksi. Limfosit tua akan mati, kemudian tubuh akan menciptakan yang baru untuk menggantikannya.
Pada NHL, limfosit tidak mati, namun terus tumbuh dan membelah. Kelebihan ini masuk ke kelenjar getah bening Anda dan menyebabkan mereka membengkak.
Beberapa faktor risiko yang mampu meningkatkan NHL meliputi obat-obatan yang menekan sistem kekebalan, infeksi dengan virus dan bakteri tertentu seperti HIV dan Epstein-Barr, bahan kimia tertentu seperti yang digunakan untuk membunuh serangga dan gulma, serta usia yang lebih tua.
Advertisement