Liputan6.com, Jakarta - Roro Fitria tengah berduka. Ibunya, Raden Retno Winingsih, meninggal dunia di Rumah Sakit Fatmawati, Jakarta Selatan, Senin (15/10/2018).
Ternyata sebelum ibunya mengembuskan napas terakhir, Roror Fitria yang sedang ditahan di Rutan Pondok Bambu karena kasus narkoba, sudah punya firasat. Firasat tersebut dirasakan Roror Fitria, sehari sebelum ibunya meninggal dunia.
Baca Juga
Advertisement
"Sebelum ibunya meninggal Roro mendapatkan firasat," ujar kuasa hukum Roro Fitria, Asgar, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (16/10/2018).
Kucing Penuh Darah
Firasat tersebut didapatkan oleh Roro Fitria saat dirinya melihat seekor kucing penuh darah. Dari situlah ia merasa ada sesuatu yang janggal. Sampai akhirnya, ia dikabarkan kalau wanita yang telah melahirkannya itu meninggal dunia.
"Dia melihat ada kucing di dalam rutan berdarah-darah dan itu jadi pertanda bahwa keesokannya dia dapat kabar ibunya meninggal," ujar Asgar.
Advertisement
Memanggil Roro
Sebelum meninggal dunia, ibunda yang tengah dirawat di rumah sakit selalu memanggil-manggil nama Roro Fitria. Kala itu asisten pribadi Roro Fitria, Hesti, hanya bisa menenangkan Raden Retno Winingsih sebelum meninggal dunia.
"Sebelum meninggal sih nanyain Bu Roro gitu. Kan, sebelumnya dia enggak bisa ngomong, sudah agak mendingan nanya, 'Mbak sidang besok kan, Roro?' Gitu kan," ucapnya.
"Terus sudah aku bilang Ibu ndak usah mikir. Yang penting Ibu sehat dulu baru nanti ke sidang. Ibu sempat nanyain Mbak Roro, manggil-manggil Mbak Roro," ujarnya.