Liputan6.com, Odense - Ganda putra Indonesia, Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, melenggang mulus di babak pertama Denmark Open 2018. Kevin Sanjaya/Marcus Gideon mampu mengatasi pasangan Tiongkok, He Jinting/Tan Qiang dengan dua gim langsung 21-19, dan 22-20, Kamis (18/10/2018) dinihari WIB.
Usai pertandingan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon mengakui membidik gelar juara pada Denmark Open kali ini. Namun, mereka menyadari target itu tidak mudah diraih.
Baca Juga
- Denmark Terbuka 2018: Jonatan Christie Kerja Keras Tembus 16 Besar
- Takluk dari Li / Liu, Wahyu / Ade Langsung Tersingkir dari Denmark Terbuka
- Denmark Terbuka: Gregoria Mariska Ungkap 2 Kunci Taklukkan Pemain China
Advertisement
"Pasti kali ini ingin juara, di tiap turnamen kami juga maunya juara. Tapi kami tidak mau berpikir terlalu jauh, step by step saja," tutur Kevin seperti dilansir badmintonindonesia.org.
Kevin Sanjaya/Marcus Gideon punya jejak rekam cukup bagus di Denmark Open. Tahun lalu, mereka mampu melenggang ke partai final.
Sayangnya, mereka dikalahkan pasangan Tiongkok, Zhang Nan/Liu Cheng. Alhasil, Kevin Sanjaya/ Marcus Gideon harus puas sebagai runner up.
Lebih Siap
Mengenai jalannya pertandingan, Marcus mengaku bukan hal mudah mengatasi Jinting/Tan Qiang. Apalagi, Marcus mengatakan ia dan Kevin masih harus beradaptasi dengan shuttlecock dan kondisi lapangan.
Namun, faktor kesiapan tampaknya menjadi kunci kemenangan Marcus dan Kevin. "Hari ini kami lebih siap, melawan mereka tidak pernah mudah, jadi kami harus lebih siap dari awal permainan dan tidak boleh lengah," kata Kevin menambahkan.
Advertisement
Hadapi Pasangan Jerman
Kemenangan atas Jinting/Tan Qiang mengantarkan Kevin Sanjaya/Marcus Gideon ke babak kedua. Di babak ini, mereka akan berhadapan dengan pasangan Jerman, Mark Lamsfuss/Marvin Emil.
Selain Kevin Sanjaya/Marcus Gideon, Indonesia mengirim tiga pasangan ganda putra lainnya di Denmark Open kali ini yakni Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan, Berry Angriawan/Hardianto, dan Wahyu Nayaka/Ade Yusuf.
Wahyu Nayaka/Ade Yusuf gagal melaju ke babak kedua setelah dikalahkan Li Junhui/Liu Yuchen asal Tiongkok.