Tips Urus Bisnis untuk Ibu yang Baru Melahirkan

Ibu yang baru melahirkan langsung dihadapkan dengan tuntutan mengerjakan bisnis, tentu tak mudah dilakukan. Amanda Mitsuri berbagi tipsnya buat Anda.

oleh Asnida Riani diperbarui 19 Okt 2018, 14:03 WIB
Amanda Mitsuri, owner Massicot Jewelry. (dok. Instagram Indonesia/Asnida Riani)

Liputan6.com, Bandung - Amanda Mitsuri masih harus bertanggung jawab dengan operasional Massicot Jewelry, bisnisyang sudah dirintisnya sejak 2013. Di sisi lain, perempuan berambut sebahu ini juga harus jadi ibu siaga bagi buah hatinya yang baru lahir.

Peran ganda ini memang baru beberapa lama dijalani. Tapi, Amanda sudah memiliki trik untuk menyeimbangkan urusan bisnis dan menjaga si kecil. Bukan satu hal muluk, sabar sudah pasti dibutuhkan di waktu seperti ini.

"Yang pasti harus sabar. Itu dulu. Nangis nggak apa-apa. Itu bukan berarti kita nggak sabar," tuturnya saat dijumpai di acara Instagrammable Business, Kamis, 11 Oktober 2018, di Bandung, Jawa Barat.

Jika sudah demikian, langkah selanjutnya yang bisa diambil adalah menekan ego untuk serba bisa. Dengan waktu yang sama, tak mungkin bisa mengurus dua hal dengan performa terbaik. Ia memulainya dengan membuat daftar prioritas.

"Kan ada baby step ya. Jadi, misal target kerjaan minggu ini 20 persen. Minggu depannya bisa jadi 35 persen. Terus bertambah sampai kita terbiasa ngurus dua-duanya, kemudian nantinya bisa maksimal," tutur Amanda. 

Di samping itu, ia juga mengucap, kelancaran bisnis yang dijalani sekarang sembari mengurus anak adalah berkat kepercayaan pada partner. "Kita memang harus mulai percaya sama partner. Sadar kalau nggak bisa jalan sendiri," katanya.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya