Liputan6.com, Jakarta - Samsung dikabarkan berencana untuk meningkatkan rasio screen-to-body di smartphone-nya. Karena itu, perusahaan asal Korea Selatan tersebut dilaporkan tengah menyiapkan teknologi baru untuk perangkat premium selanjutnya.
Dikutip dari Phone Arena, Sabtu (20/10/2018), Samsung memiliki rencana untuk menekan sekecil mungkin bezel di bagian atas.
Namun, Samsung ternyata tidak ingin mengadopsi cara yang umum digunakan vendor lain saat ini, seperti menyematkan notch dan menerapkan kamera pop-up.
Baca Juga
Advertisement
Dari laporan yang beredar, Samsung memilih untuk menghadirkan kamera selfie dalam layar. Perusahaan dilaporkan sudah mencoba sejumlah purwarupa untuk menerapkan konsep ini.
Teknologi ini sendiri kabarnya masih dalam tahap pengembangan, sehingga masih waktu lebih lama sebelum diimplementasikan ke produk komersil. Jika teknologi ini benar-benar digunakan, besar kemungkinan teknologi baru akan diterapkan pada 2020.
Ada kemungkinan Galaxy S11 akan menjadi perangkat pertama yang mengadopsi teknologi, tapi mungkin saja Samsung akan menerapkan ini di seri Galaxy Note 11 atau Galaxy S12.
Sekadar informasi, perusahaan smartphone saat ini memang tengah berlomba untuk membuat perangkat bezeless. Oleh sebab itu, tidak jarang sejumlah metode diterapkan agar bagian depan perangkat tampil dengan layar penuh.
Galaxy P30, Smartphone Pertama Samsung dengan Sidik Jari dalam Layar?
Sebelumnya, dalam sebuah laporan baru disebutkan Galaxy P30 dan P30+ akan menjadi smartphone pertama Samsung dengan sensor sidik jari di dalam layar. Smartphone ini dilengkapi layar LCD.
Awalnya, Galaxy S10 yang akan diumumkan pada awal tahun depan diperkirakan menjadi smartphone pertama Samsung dengan sensor sidik jari di dalam layar.
Namun jika laporan baru ini benar, seri Galaxy P30 akan menjadi yang pertama, karena diperkirakan akan hadir pada akhir tahun ini.
Kendati demikian, Galaxy S10 diyakini akan memiliki kualitas sensor sidik jari di dalam layar yang lebih baik ketimbang seri P30. Pasalnya, perangkat itu dilengkapi sensor sidik jari ultrasonik yang lebih mahal dan akurat.
Adapun Galaxy S10 diprediksi akan memulai debut pada Februari tahun depan di ajang Mobile World Congress (MWC) 2019 di Barcelona, Spanyol. Galaxy S10 sekaligus akan menjadi smartphone flagship baru Samsung.
Advertisement
Samsung Bakal Umbar Banyak Informasi soal Smartphone Lipat Tahun Ini
Terlepas dari Galaxy P30 dan S10, Samsung akan mengungkapkan lebih banyak informasi tentang smartphone lipat besutannya pada tahun ini. Hal ini disampaikan CEO divisi mobileSamsung, DJ Koh, kepada CNBC.
Koh mengatakan sudah waktunya untuk menghadirkan perangkat yang bisa dilipat. Pasalnya, berdasarkan hasil sejumlah survei konsumen, memang ada pasar untuk handset sejenis itu.
Kendati demikian, Samsung berusaha keras memastikan konsumen benar-benar bisa mendapatkan pengalaman berbeda dibandingkan menggunakan tablet.
Koh tidak ingin konsumen mendapatkan pengalaman yang sama dengan tablet, jika mereka menggunakan smartphone lipat.
"Oleh sebab itu, setiap perangkat, setiap fitur dan setiap inovasi harus memiliki pesan berarti untuk konsumen kami. Dengan demikian, ketika digunakan, mereka akan berpikir 'wow', itu lah alasan Samsung membuatnya," jelas Koh.
(Dam/Isk)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: