Liputan6.com, Jakarta - Presiden Republik Indonesia (RI) Joko Widodo memang terkenal memiliki hobi yang berbau otomotif, khususnya motor kustom. Bahkan, beberapa waktu lalu, pria yang akrab disapa Jokowi ini membeli satu unit motor bergaya chopper garapan builder lokal Kick Ass Chopper dan Elders Garage.
Setelah dibeli orang nomor satu di Republik ini, langsung saja dunia motor kustom banyak dibicarakan masyarakat umum. Tidak hanya itu, motor berkelir emas yang dibeli Jokowi seharga Rp 140 juta ini menarik minat para pencinta kendaraan roda dua.
Karena banyak permintaan, sang builder pun menawarkan replika yang sama persis dengan chopper Jokowi dalam jumlah terbatas, sebanyak delapan motor.
Baca Juga
Advertisement
"Saat ini masih ada tiga nomor yang nanti kita rilis. terakhir yang ambil Adipati Dolken (selebritis). Yang gold itu sama persis dengan motor bapak (Jokowi), tapi akhirnya kita adjust agar senyaman dipakai pemiliknya," jelas Heret Frashtio builder Elders Garage saat ditemui di sela-sela acara launching koleksi terbaru Elders, FTW, di Lippo Mall Kemang, Jumat (19/10).
Lanjut Heret, dengan total delapan unit replika chopper Jokowi yang dirilis, saat ini hanya tersisa tiga unit. Bagi pecinta roda dua yang berniat untuk meminang salah satunya, bisa langsung menghubungi Elders Garage.
"Terakhir kan, bapak (Jokowi) beli Rp 140 juta, dan kita rilis dengan limited edition komitmen hanya 8 unit, harganya Rp 200 juta," tegasnya.
Saksikan Juga Video Pilihan di Bawah Ini:
Selanjutnya
Sebelumnya, Heret menjelaskan dengan harga Rp 200 juta, replika chopper Jokowi ini termasuk miniatur motornya, pelakat, dan juga spesifikasi.
Disebutkan, jika konsumen ingin mengubah bagian-bagian lain dari motor replika ini, sang builder siap melayani. Dan tentunya akan ada tambahan harga. "Bisa (dimodifikasi lagi), cuma kita deliver yang sama dulu," katanya.
Menurut Heret, beberapa konsumen yang membeli replika chopper Jokowi melakukan ubahan pada bagian suspensi dan pijakan kaki.
"Kebanyakan yang berubah rig (panjang suspensi) untuk menyesuaikan dengan pengendara dan posisi foot step. Selebihnya sama," pungkasnya.
Advertisement