Liputan6.com, Jakarta – Cokelat biasanya disajikan dalam bentuk bar ataupun kemasan. Tapi toko ini menawarkan cokelat yang unik dan bernilai seni. Untuk rasa, bisa dicoba. Ermey Trisniaty selaku pemilik toko menciptakan 20 varian rasa.
Ermey mengatakan dalam menciptakan produk cokelat selalu mengedepankan prinsip inovasi dan kreativitas. Prinsip ini juga diterapkan dalam pemilihan komponen serta rasa.
Baca Juga
Advertisement
"Ini adalah bentuk hasrat kami dalam berinovasi baik dalam rasa dan penggunaan bahan baku. Kami melihat cokelat ini sebagai kertas putih yang bisa dipadupadankan dengan berbagai jenis bahan lainnya termasuk liqeuer yang akan memberi cita rasa tersendiri," kata Ermey Trisniaty, pemilik Xocolata di toko miliknya di AEON Mal, BSD, Tangerang, Selasa (23/10/2018).
"Tapi kami memastikan bahwa produk produk yang mengandung liqeuer hanya dijual kepada pelanggan yang sudah memenuhi kriteria umur legal sesuai regulasi pemerintah yaitu 21 tahun," imbuhnya.
Bukan hanya bentuk dan rasa, produknya selalu mengedepankan penggunaan materi materi lokal yang berkualitas, namun pada beberapa hal yang tidak bisa diproduksi lokal harus menggunakan materi impor.
"Ini untuk memastikan produk cokelat kami tetap berkualitas tinggi. Xocolata hadir dari riset hampir setahun tentang kesukaan konsumen terhadap cokelat." kata dia.
Saat ini, Xocolata memiliki 12 varian praline yakni: Chili, Pistachio, Matcha, Hazelnut, Black Cookie, Brownies, Cheese, Cappucino, Coffee, Bitter Sweet, Dark Chocolate, Manggo Peach dan Chili.
Selain itu juga ada delapan di antaranya dengan liqeuer yaitu Brandy Kahlua, Kahlua Cream, Kahlua, Contreau, Baileys, Black Russian, Malibu dan Rum Raisin. Total varian 20 buah dengan harga berkisar Rp12 ribu hingga Rp16 ribu/buah untuk praline. Ke depannya selain di AEON Mal, gerai Xocolata juga akan membuka cabang di tempat lain.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
