Liputan6.com, Jakarta - Terdapat beberapa metode untuk mengetahui dan memahami karakteristik anak. Jiwa mereka yang masih bebas mungkin menimbulkan preferensi belum konstan dan harus terus dipantau. Karenanya, Anda mungkin ingin mencobanya lewat tulisan tangan, di mana hal ini akan berubah seiring perkembangan anak.
Ya, seperti orang dewasa, kepribadian seorang anak sangat mungkin dibaca lewat tulisan tangan mereka. Namun, menurut Deborah Dewi, seorang handwriting analyst, jika ingin membaca karakter anak, khusus untuk usia di bawah 13 tahun, maka analisanya juga harus melibatkan gambar karya mereka agar semakin akurat.
Baca Juga
Advertisement
Jadi, sebenarnya seberapa penting sih mengetahui karakter anak lewat tulisan tangan dan gambar mereka? "Ini bukan masalah judgement atau bagaimana ya. Lebih pada memberi preferensi pada orangtua. Si anak ini sebenarnya karakternya bagaimana," tutur Deborah di Post-It Handwriting Workshop di kawasan Thamrin, Jakarta Pusat, Selasa, 23 Oktober 2018.
Setelah tahu, orangtua diharapkan bisa memahami si anak sepenuhnya. "Misal, anaknya ternyata kompetitif. Jadi, orangtua bisa mengarahkan dia ke banyak kompetisi untuk mengasah strength. Pengatahuan ini membuat orangtua bisa membantu anak memperkuat kekuatan mereka dan menyamarkan atau malah memoles kelemahan." jelas Deborah.
Jadi, kapan sebenarnya waktu yang tepat untuk tulisan tangan dan gambar anak dianalisa? "Saat dia sudah lancar menulis tanpa didikte," tambahnya. Deborah Dewi menegaskan, membaca karakter anak lewat tulisan tangan dan gambar bukanlah alat untuk menentukan. "Lebih ke pendekatan yang lebih mudah kalau kita tahu karakter anak," tandasnya.
Saksikan video pilihan di bawah ini: