Liputan6.com, Jakarta - Top 3 berita hari ini, kepolisian Polres Garut menangkap tiga oknum Banser yang diduga telah melakukan pembakaran bendera tauhid saat peringatan Hari Santri Nasional, 22 Oktober 2018.
Atas perbuatannya, salah satu pelaku meminta maaf dan menyatakan tindakan tersebut dilakukan atas kesadaran sendiri tanpa ada campur tangan pihak lain.
Advertisement
Terkait insiden dibakarnya bendera HTI oleh oknum Banser, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil pun mengungkapkan penyesalannya.
Dia meminta semua pihak menahan diri dan menyerahkan penyelidikan lebih lanjut kepada polisi.
Aliansi Umat Islam Bela Tauhid juga bersepakat untuk mengakhiri konflik tersebut dan menyerahkan penyelesaian kasus penistaan kepada polisi. Namun, Aliansi belum memastikan apakah pembakaran bendera HTI itu melanggar atau tidak secara hukum.
Berikut berita terpopuler dalam Top 3 Berita Hari Ini:
1. Pesan Ridwan Kamil ke Warga Jabar Usai Insiden Pembakaran Bendera HTI
Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyesalkan insiden yang diduga dilakukan oknum berseragam Banser tersebut.
Ridwan pun langsung menggelar pertemuan dengan forum komunikasi pimpinan daerah (Forkopimda) Provinsi Jawa Barat di Mapolda Jabar, Selasa (23/10/2018).
Emil, sapaan akrabnya, meminta semua pihak menahan diri lantaran insiden tersebut sudah ditangani kepolisian.
2. Pelaku Pembakaran Bendera HTI di Garut Minta Maaf
Setelah menjadi polemik usai pembakaran bendera HTI kemarin, Kepolisian resort Garut, Jawa Barat akhirnya menangkap tiga pelaku peristiwa itu.
Para pelaku akhirnya meminta maaf atas tindakan yang telah mereka lakukan .
Untuk sementara Polres Garut berhasil mengamankan tiga pelaku, rencannya dalam waktu dekat ada tiga pelaku lainnya yang akan menyusul.
3. Pesan Damai dari Aksi Demo Pembakaran Bendera HTI di Garut
Aksi penolakan pembakaran bendera bertuliskan kalimat tauhid yang dilakukan ribuan warga Garut, Jawa Barat, Selasa (23/10/2018) berakhir damai. Semua pihak bersepakat untuk mengakhiri konflik itu, dan menyerahkan penyelesaian kasus penistaan kepada polisi.
"Saya yakin itu bukan yang dikehendaki Banser secara nasional, makanya harusnya Banser juga kooperatif," kata dia.
Aliansi belum memastikan apakah pembakaran bendera HTI itu melanggar atau tidak secara hukum, namun ia mengapresiasi kerja cepat Polres Garut yang telah mengamankan tiga pelaku dan langsung dilakukan penahanan.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
