Utak-Atik Peluang Persib Bandung Juara Liga 1

Hasil buruk di beberapa laga membuat peluang Persib Bandung menjuarai Liga 1 menipis.

oleh Luthfie Febrianto diperbarui 25 Okt 2018, 19:40 WIB
Pemain Persib Bandung (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Liputan6.com, Bandung Persib Bandung gagal memetik poin saat melawat ke Stadion Andi Mattalatta, markas PSM Makassar, dalam lanjutan Liga 1, Rabu (24/10/2018). Tim polesan Mario Gomez kalah dengan skor tipis 0-1 lewat gol Guy Junior.

Kekalahan ini menambah derita Persib Bandung yang tidak pernah menang dalam empat pertandingan terakhir mereka di Liga 1. Atep cs diketahui sudah paceklik kemenangan sejak terakhir kali membekap Persija Jakarta 3-2, September lalu.

Hasil minor ini pastinya berdampak kepada peluang Persib Bandung untuk juara musim ini. Seperti diketahui, posisi puncak kini menjadi milik PSM Makassar dengan koleksi 50 poin.

Persib sendiri berada di peringkat kedua dengan 45 poin, tertinggal lima poin dari PSM. Di bawah Persib, ada Bhayangkara FC yang menguntit dengan 43 poin.

Dengan Liga 1 tinggal tujuh pertandingan lagi, Persib harus segera bangkit dan tampil konsisten jika ingin menjaga peluang juara. Jika tidak, mereka harus merelakan trofi juara jatuh ke tangan tim lain.

 

 


Tetap Punya Peluang

Persib Bandung (Foto: Abelda Gunawan/Liputan6.com)

Konsistensi, itulah yang saat ini dibutuhkan Persib Bandung di sisa musim kompetisi. Juara Liga 1 musim 2015 ini harus sapu bersih kemenangan di tujuh laga sisa Liga 1 2018.

Bukan tugas yang mudah bagi Persib jika hasil putaran pertama atas lawan-lawan tersebut dijadikan acuan. Di putaran pertama, Persib hanya meraih tiga kemenangan melawan tim yang akan jadi lawan mereka di tujuh partai sisa.

Persib sendiri akan melawan Bali United, Selasa (30/10/2018), lalu PSMS Medan, Minggu (11/11/2018), PSIS Semarang (Minggu (18/11/2018), Perseru Serui, Jumat (23/11/2018), Persela (Sabtu (1/12/2018), dan terakhir Barito Putera, Minggu (09/12/2018). Dari tujuh itu, empat di antaranya berstatus laga kandang bagi Persib.


Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya