Liputan6.com, Jakarta - Harga telur khususnya telur ayam dalam negeri di Pasar Kebayoran Lama, Jakarta, terus turun sejak sepekan terakhir. Namun begitu, pedagang masih belum bisa mengemukakan alasan pasti mengapa harganya terus terpangkas.
Herman (29), salah seorang penjaga kios telur di Pasar Kebayoran Lama mengatakan, harga jual telur ayam dalam negeri kini berada di angka Rp 20 ribu per kg.
Baca Juga
Advertisement
"Semingguan ini terus turun. Sebelumnya Rp 21 ribu per kg, kemarin Rp 20.500 per kg, sekarang udah Rp 20 ribu per kg," ucap dia kepada Liputan6.com, Jakarta, Jumat (26/10/2018).
Meski demikian, ia mengaku belum tahu secara pasti kenapa harganya terus turun. "Dari sananya (pemasok), saya sih cuman jual aja. Mungkin lagi ramai stoknya?" ungkapnya seraya menebak-nebak.
Hal senada diutarakan Udin (19), seorang pedagang telur di pasar yang sama. Ia menyatakan, harga telur di lapaknya kini berkisar Rp 21 ribu per kg.
"Telur memang lagi murah dari sananya. Saya sekarang jualnya Rp 21 ribu per kg," ujar dia.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Telur Bebek
Penurunan harga telur ayam negeri ini rupanya tak diikuti produk telur lain yang belum berubah.
Seperti telur ayam kampung yang dijual Herman yakni Rp 1.800 per butir, sementara Udin menjualnya Rp 2.200 per butir.
Begitu juga telur bebek di tempat Herman yang ditawarkan Rp 2.400 per butir, sedangkan Udin Rp 100 lebih tinggi yakni Rp 2.500 per butir.
Di sisi lain, harga telur puyuh yang dijual keduanya pun stabil di angka Rp 32 ribu per kg.
Advertisement
