Liputan6.com, London - Arsenal sedang mengepakkan sayapnya ke langit tinggi. The Gunners tak bisa dihentikan. Bayangkan saja, pasukan Unai Emery itu sukses meraih 11 kemenangan beruntun.
Masih tajam di ingatan kita bagaimana Arsenal hancur-lebur musim lalu. Meriam London gagal finis empat besar yang berujung pengunduran diri Manajer Arsene Wenger.
Emery kemudian merapat. Tugasnya cukup berat. Ia diberi target untuk membawa The Gunners finis empat besar dan lolos Liga Champions.
Baca Juga
Advertisement
Pria asal Spanyol itu juga langsung diberi ujian paling berat di awal tugasnya. Bagaimana tidak, lawan resmi pertamanya adalah sang juara bertahan Liga Inggris, Manchester City.
Dalam pertandingan di Community Shield itu, The Gunners tumbang dengan skor 0-2. Berikutnya, Emery harus memimpin pasukannya ke Stamford Bridge melawan klub unggulan lain, Chelsea. Lagi-lagi Arsenal kalah. The Gunners menyerah dengan skor 2-3.
Dua kekalahan di awal musim jadi pukulan telak bagi Emery. Ia dianggap belum pantas menangani klub sebesar kubu Emirates.
Kendati demikian, Emery tetap kalem. Ia fokus pada tugasnya. Lalu, apa yang terjadi berikutnya? Arsenal mengamuk dan memenangi 11 laga beruntun.
Sekarang, Emery cuma berjarak tiga kemenangan lagi dari rekor terbaik Arsenal yang memenangi 14 laga beruntun pada September hingga November 1987. Meskipun demikian, Emery tak mau terobsesi mengejar atau bahkan mematahkan rekor tersebut. Dia tak ingin hal itu menjadi bumerang.
"Jaraknya tiga pertandingan. Itu tidak sedikit. Kami hanya berpikir tentang laga berikut melawan Crystal Palace. Kami juga menikmati setiap momen bersama suporter,” kata Emery kepada Sky Sports.
“Berdasarkan sejarah, sangat sulit bagi kami dan saya tahu ini. Kami berpikir tentang tiga poin dari Palace, tapi kami tahu sangatlah sulit meraih kemenangan di sana. Bagi kami, meneruskan kemenangan adalah hal yang diinginkan. Namun, kami tahu itu tidak mudah dan kami bisa kalah kapan saja.”
Menurut Emery, ada hal yang lebih penting dari mengejar rekor 14 kemenangan beruntun. Itu adalah menyempurnakan permainan. Dari laga ke laga, dia hanya menuntut perbaikan di berbagai aspek permainan The Gunners.
11 Laga Terakhir Arsenal
Arsenal 3 - 1 West Ham United (Liga Inggris)
Cardiff City 2 - 3 Arsenal (Liga Inggris)
Newcastle United 1 - 2 Arsenal (Liga Inggris)
Arsenal 4 - 2 Vorskla (Liga Europa)
Arsenal 2 - 0 Everton (Liga Inggris)
Arsenal 3 - 1 Brentford (Piala Liga)
Arsenal 2 - 0 Watford (Liga Inggris)
Qarabağ 0 - 3 Arsenal (Liga Europa)
Fulham 1 - 5 Arsenal (Liga Inggris)
Arsenal 3 - 1 Leicester City (Liga Inggris)
Sporting CP 0 - 1 Arsenal (Liga Europa)
Saksikan video menarik di bawah ini:
Advertisement