Krisis, Petinggi AC Milan Ultimatum Gattuso

Gattuso juga sempat menyinggung soal mentalitas para pemain AC Milan

oleh Achmad Yani Yustiawan diperbarui 26 Okt 2018, 20:20 WIB
Gennaro Gattuso mencoba menyemangati Suso usai AC Milan didepak Arsenal di 16 besar Liga Europa. (Ben STANSALL / AFP)

Liputan6.com, Jakarta AC Milan dipermalukan Real Betis 1-2 dalam lanjutan Liga Europa Grup F di San Siro Stadium, Kamis (25/10/2018) atau Jumat dini hari WIB. Ini menjadi kekalahan kedua AC Milan secara beruntun.

Sebelumnya, AC Milan juga gagal memenangkan laga derby. Mereka takluk 0-1 dari rival satu kota, Inter Milan di Serie A.

La Gazzetta dello Sport, Jumat (26/10/2018), melaporkan pelatih AC Milan, Gennaro Gattuso, langsung mengadakan pertemuan dengan Direktur olahraga Leonardo dan Paolo Maldini segera setelah peluit akhir di San Siro.

Surat kabar Italia itu, mengklaim, Leonardo dan Maldini berbicara selama beberapa menit dengan manajer asal Italia tersebut. Keduanya meminta penjelasan perjuangan anak asuhnya pada pertandingan itu.

Leonardo, Maldini, dan Gattuso kemudian menganalisis situasinya. Namun, menurut laporan lain menyebutkan bahwa ahli taktik Italia diberi ultimatum oleh petinggi AC Milan.


Pukulan Luar Biasa

Striker AC Milan, Gonzalo Higuain, bersitegang dengan pemain Real Betis, Aissa Mandi, pada laga Liga Europa di Stadion San Siro, Kamis (25/10/2018). AC Milan takluk 1-2 dari Real Betis. (AP/Antonio Calanni)

Berbicara kepada media di akhir pertandingan kemarin malam, Gattuso tidak menemukan alasan lain. "Permainan yang sangat buruk, itu memalukan, dan kami harus disalahkan. Derby adalah pukulan luar biasa. Saya melihat tim dan ini harus membuat saya berpikir."

"Kami kehilangan pertahanan, tidak ada kelenturan dan ketenangan," ujarnya.


Mentalitas

Sebelumnya, Gattuso juga sempat menyinggung soal mentalitas para pemainnya. "Pada saat ini mentalitas, kerapuhan tim mengkhawatirkan saya."

"Kami harus mengerti, pada saat ini, kami bahkan belum menemukan kualitas itu," ucap Gattuso, dikutip dari Fox Sport.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya