Liputan6.com, Jakarta - Persija Jakarta memiliki peluang menjadi juara Liga 1 2018. Saat ini, mereka berada di posisi kedua dengan raihan 45 poin dan masih menyisakan satu pertandingan.
Jumlah poin Persija memang sama dengan Persib. Namun, Macan Kemayoran, sebutan Persija, berada di peringkat kedua karena keunggulan gol tandang melawan Persib.
Baca Juga
Advertisement
Macan Kemayoran hanya tertinggal lima angka dari PSM Makassar, pemuncak klasemen Liga 1. Karena hal tersebut, kapten Persija, Ismed Sofyan menganggap delapan laga tersisa seperti partai final.
"Sisa pertandingan ini sangat penting buat kita agar kita bisa bersaing lagi di papan atas sekaligus bisa mendekati di rangking satu," ujar Ismed Sofyan, dikutip dari situs Persija.
"Kita tidak tahu apa yang terjadi. Yang penting setiap pertandingan adalah final. Selalu fokus, konsentrasi dan jangan anggap remeh lawan karena poin sangat penting di sisa pertandingan yang kita hadapi sekarang," kata bek kanan Persija itu melanjutkan.
Bidik Kemenangan
Dalam laga selanjutnya, Persija akan menghadapi Barito Putera di Stadion Patriot, Selasa (30/10/2018) dalam lanjutan Liga 1. Di laga ini, Ismed meminta rekan setimnya meraih kemenangan atas tim besutan Jacksen Tiago tersebut.
"Bermain di home kita harus mendapatkan poin tiga. Namun kami tidak boleh meremehkan mereka. Barito punya spirit, mereka juga punya teknik serta team work-nya bagus," ucap Ismed.
"Selain itu mereka punya teknik individu yang juga bagus apalagi mereka kedatangan Sacramento di putaran kedua. Saya pikir semua pemain Barito harus diwaspadai," ujarnya melanjutkan.
Advertisement
Terlepas Sanksi
Laga melawan Laskar Antar Sari jadi laga perdana bagi Ismed selepas mendapatkan sanksi dari Komisi Disiplin. Sebelumnya pemain bernomor 14 ini harus absen di empat pertandingan Persija.
Saksikan video pilihan berikut ini: