Maju Jadi Capres, Sandiaga: Prinsip Saya seperti Via Vallen

Sandiaga mengaku sudah mempertimbangkan matang-matang, sebelum menerima pinangan Prabowo menjadi calon wakil presiden.

oleh Hanz Jimenez Salim diperbarui 29 Okt 2018, 06:13 WIB
Pengusaha Sandiaga Uno (tengah) memberikan keterangan pers pada acara Indonesia Young Entrepreneur Summit 2018 di Ciputra Artpreneur World, Jakarta, Minggu (28/10). Forum ini mengusung tema Arah Baru Ekonomi Indonesia. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Liputan6.com, Jakarta - Sandiaga Uno mengaku tidak pernah menyangka bakal dipilih oleh Prabowo Subianto sebagai calon wakil presiden pada Pilpres 2019 mendatang. Bahkan, Sandi mengaku siap dengan segala risikonya di kemudian hari.

"Prinsip saya, sama seperti via vallen. Kalau menang berprestasi, kalau kalah jangan frustasi. Kalah menang solidaritas, kita galang sportifitas," kata Sandiaga saat menjadi pembicara di acara Milenial Fest di Djakarta Theater, Jakarta, Minggu (28/10/2018).

Sandi mengaku sudah mempertimbangkan matang-matang, sebelum menerima pinangan Prabowo menjadi calon wakil presiden. Meski, ia harus meninggalkan jabatan Wakil Gubernur DKI Jakarta yang belum lama diduduki.

"Allah sudah memberikan banyak rezeki untuk saya. Saya rasa ini saatnya saya memberikan sesuatu untuk negara yang sangat saya cintai ini," ungkap Sandi.

Sandi pun berharap, agar penggantinya nanti di Ibukota dapat bekerja sama dengan baik dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Khususnya dalam melayani warga Jakarta.

"Jadi proses yang akan menentukan Wakil Gubernur yang baru. Dan mudah-mudahan bisa membantu pak Anies dalam melayani warga," kata Sandiaga.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya