Liputan6.com, Barcelona - Pelatih Real Madrid, Julen Lopetegui pasrah bila dirinya dipecat manajemen Los Blancos. Isu pemecatan itu kian santer usai Real Madrid kalah telak di El Clasico.
Dalam laga El Clasico, Real Madrid menelan kekalahan 1-5 dari Barcelona di Nou Camp Stadium, Minggu (28/10/2018) pada ajang La Liga.
Baca Juga
Advertisement
Lima gol Blaugrana tercipta berkat hattrick Luis Suarez dan masing-masing satu gol dari Philippe Coutinho serta Arturo Vidal. Sedangkan satu-satunya gol Real Madrid diceploskan Marcelo.
Usai pertandingan Lopetegui mendapat banyak pertanyaan soal nasibnya sebagai pelatih Real Madrid. Dia terlihat pasrah bila manajemen memutuskan memecatnya di tengah jalan.
"Bukan saya yang mengambil keputusan itu. Saya sudah menjelaskan perasaan saya dan dari situ, kini giliran pihak lain," katanya di situs resmi Real Madrid.
Tanggung Jawab
Lopetegui menegaskan, kekalahan telak atas Barcelona menjadi tanggung jawabnya. Dia akan menerima semua risiko atas hasil buruk yang diterima Los Blancos.
"Tanggung jawab terakhir selalu berada di pihak pelatih, tapi di sini kami semua menang dan kami semua kalah. Saya tetap berpikir bahwa melihat periode dimana kita berada hari ini dan meskipun hari ini sangat menyedihkan," ucapnya.
"Namun, saya tetap yakin bahwa gelombang kedua dari tim ini akan jauh lebih baik dari yang pertama," ujar pelatih berkebangsaan Spanyol itu menambahkan.
Advertisement
Hasil Buruk
Dalam tujuh pertandingan terakhir di semua kompetisi, Real Madrid hanya mencatatkan satu kemenangan. Los Blancos mencatatkan lima kekalahan dan sekali imbang.
"Kurangnya efektivitas dalam banyaknya pertandingan telah sangat menghukum kami. Kami harus bangkit kembali, dengan keyakinan dan terus berupaya. Tidak ada solusi lain. Satu-satunya yang ada dalam benak saya adalah mengangkat moral para pemain saya," kata Lopetegui mengakhiri.
Saksikan video pilihan berikut ini: