4 Hal Ini Dilakukan Jokowi untuk Ringankan Duka Keluarga Korban Lion Air

Lewat akun Twitternya, Jokowi berjanji akan melakukan segenap upaya untuk menemukan para korban pesawat Lion Air jatuh di perairan Tanjung Karawang.

oleh Maria Flora diperbarui 30 Okt 2018, 10:24 WIB
Presiden Joko Widodo berbincang dengan keluarga korban Lion Air JT 610 di Crisis Center Gedung VIP Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (29/10). Jokowi berharap para keluarga untuk bersabar menunggu hasil. (Liputan6.com/Fery Pradolo)

Liputan6.com, Jakarta - Ungkapan duka cinta dan doa terus mengalir bagi korban Pesawat Lion Air JT 610 yang jatuh di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat, Senin pagi kemarin.

Di dunia maya #JT610 dan #LionAir sempat menjadi trending topics. Tak hanya masyarakat dunia dan sejumlah artis papan Tanah Air yang mengungkapkan turut berbelasungkawa, Presiden Jokowi pun ikut merasakan duka mendalam bagi seluruh penumpang serta awak Lion Air.

Lewat akun Twitternya, Jokowi berjanji akan melakukan segenap upaya untuk menemukan para korban.

Di sana, kakek Jan Ethes ini juga menyelipkan sebuah doa bagi korban pesawat nahas Lion Air.

"Semoga Allah SWT melimpahkan kesabaran, kekuatan, dan kemudahan untuk kita semua," tulis Jokowi di akun Twitternya @jokowi.

Lantas, apa saja yang telah dilakukan Presiden Jokowi untuk meringankan beban para keluarga korban Lion Air jatuh?


1. Temui Keluarga Korban

Jokowi mendatangi Posko Crisis Center korban jatuhnya Lion Air JT 610.

Presiden Jokowi menemui para keluarga korban Lion Air jatuh di Posko Crisis Center Lion Air JT 610, Ruang VIP Terminal 1B Bandara Soekarno Hatta.

Dengan mengenakan batik berwarna hitam, Jokowi menyampaikan duka mendalam pada seluruh keluarga penumpang Lion Air atas musibah yang terjadi Senin pagi, 29 Oktober 2018.

Wajah-wajah penuh kecemasan dan sedih disambanginya satu persatu. Sambil beberapa kali menepuk bahu para keluarga dengan lembut agar selalu tabah dan diberi kekuatan.

"Yang tabah bu, sabar bu," katanya.


2. KNKT Segera Selidiki

Presiden Jokowi memberi keterangan pers insiden jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di Crisis Center Gedung VIP Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (29/10). Jokowi memerintahkan untuk terus mencari korban dan badan pesawat. (Liputan6.com/Fery Pradolo).

Jokowi memerintahkan Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) segera melakukan penyelidikan dan melaporkan hasil secepatnya terkait Lion Air JT 610 tujuan Jakarta-Pangkal Pinang yang jatuh di Karawang.

Jokowi menegaskan pemerintah akan melakukan upaya terbaik untuk menyelamatkan korban Lion Air JT-610.

"Kita terus berdoa semoga korban segera bisa ditemukan," ujanya.


3. Pencarian Lion Air 24 Jam

Presiden Jokowi memberi keterangan pers insiden jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 di Crisis Center Gedung VIP Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (29/10). Jokowi memerintahkan kepada jajaran untuk terus mencari korban. (Liputan6.com/Fery Pradolo).

Hingga hari ini, Selasa (30/10/2018), telah ada puluhan kantong jenazah yang diterima RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur.

Untuk segera menemukan seluruh korban, Jokowi memerintahkan pencarian dilakukan selama 24 jam penuh, Senin, 29 Oktober kemarin.

Perintah tersebut langsung ditanggapi para Tim SAR gabungan dengan menurunkan puluhan penyelam dari Basarnas serta alat sonar untuk mendeteksi lokasi jatuhnya Lion Air JT 610.

"Saya perintahkan agar malam ini tetap bekerja 24 jam menggunakan lampu. Untuk mempercepat pencarian badan pesawat yang sampe saat ini belum ditemukan meskipun lokasi nya sudah diketahui," kata Jokowi saat memberikan keterangan persnya di ruang VIP Terminal I Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten.

Jokowi menambahkan, ada 15 kapal lebih dari TNI, Basarnas, Kemenhub dan Polri yang diturunkan untuk menyisir lokasi jatuhnya pesawat.


4. Akan Beri Sanksi ke Lion Air

Presiden Joko Widodo berbincang dengan keluarga korban Lion Air JT 610 di Crisis Center Gedung VIP Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Senin (29/10). Jokowi memerintahkan kepada jajaran untuk bekerja hingga malam hari. (Liputan6.com/Fery Pradolo).

Usai menemui keluarga korban di Terminal 1B Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Jokowi belum menentukan apakah akan memberi sanksi kepada Lion Air.

Menurutnya yang terpenting saat ini menemukan korban dan badan pesawat yang diperkirakan jatuh di perairan Karawang, Jawa Barat.

Oleh karena itu, dia memerintahkan Basarnas, TNI, Polri, dan Kementerian Perhubungan untuk segera mencari korban dan badan pesawat Lion Air meski hingga malam hari.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini: 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya