Kapten Persib Keluhkan Laga Tanpa Dukungan Suporter

Persib terkena sanksi hukuman bermain tanpa penonton dari Komdis PSSI

oleh Liputan6.com diperbarui 01 Nov 2018, 20:20 WIB
Bobotoh Persib saat pertandingan melawan Arema FC pada laga persahabatan di Stadion GBLA, Bandung, Minggu (18/3/2018). Persib menang 2-1 atas Arema. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Liputan6.com, Jakarta Hasil minor terus diraih Persib Bandung Go-Jek Liga 1 2018 bersama Bukalapak. Terakhir, Persib bermain 1-1 kontra Bali United pada laga pekan ke-28 Liga 1 2018, di Stadion Batakan, Balikpapan, 30 Oktober 2018 lalu.

Hasil ini tak mengubah posisi Persib di klasemen sementara Liga 1. Mereka masih terpaku di peringkat tiga dengan raihan 46 poin.

Terkait dengan hasil tersebut, kapten Persib, Supardi Nasir, mengaku permainan rekan rekannya memang sangat terpengaruh jika bertanding tanpa dihadiri ribuan bobotoh.

Bermain di Stadion Batakan, Persib gagal menampilkan permainan terbaik seperti kala bertanding di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

“Kalian pasti tahu seperti apa dukungan suporter di Bandung. Sangat beda rasanya bermain tanpa ada suporter,” keluh pemain senior Persib ini.


Membiasakan Diri

Bek Persib Bandung, Supardi Nasir, saat pertandingan melawan Arema FC pada laga persahabatan di Stadion GBLA, Bandung, Minggu (18/3/2018). Persib menang 2-1 atas Arema. (Bola.com/M Iqbal Ichsan)

Karena itu, Nasir meminta rekan rekannya segera membiasakan diri sesuai kondisi sekarang ini. “Kami harus membiasakan diri bermain tanpa penonton,” ujarnya.

Seperti diketahui, Persib terkena sanksi hukuman bermain tanpa penonton selama dua kompetisi berturut turut menyusul pengeroyokan suporter Persija.


Fokus

Sebelumnya, pelatih Persib Mario Gomez pun mengajak pemain Persib memfokuskan perhatian untuk menghadapi laga selanjutnya melawan Bhayangkara di Stadion PTIK. Menurutnya, Persib harus segera bangkit dengan memaksimalkan enam laga tersisa memperebutkan 18 poin menuju kampiun Liga 1.

“Persib masih punya peluang merebut juara. Secara matematika peluang masih ada bagi kami,” ujarnya. (Abelda Gunawan)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya