Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (31/10). PT Pelabuhan Indonesia II (Persero) atau IPC menerapkan sistem baru untuk mempermudah konsumen melakukan pembayaran. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (31/10). PT Pelabuhan Indonesia II menerapkan fasilitas dan layanan pembiayaan jasa kepelabuhan (port service financing/PSF) di Tanjung Priok. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (31/10). Fasilitas PSF merupakan skema pembiayaan yang disediakan untuk pengguna jasa kepelabuhanan. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Aktivitas pekerja di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (31/10). Fasilitas PSF menjamin kepastian transaksi atas jasa kepelabuhanan di pelabuhan yang dikelola IPC selama 24 jam sehari. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Aktivitas pekerja di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (31/10). Dengan sistem PSF, transaksi atas jasa kepelabuhanan tidak tergantung lagi pada ketersediaan uang tunai pengguna jasa. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (31/10). Dengan adanya fasilitas PSF, pihak pelabuhan tidak khawatir lagi saat penagihan dana untuk biaya sandar. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (31/10). Fasilitas PSF memudahkan pengguna layanan pelabuhan. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)
Aktivitas bongkar muat peti kemas di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Rabu (31/10). Sejak fasilitas PSF diluncurkan, sejauh ini belum ditemukan kendala. (Liputan6.com/Immanuel Antonius)