Liputan6.com, Jakarta - Bar Refaeli, seorang model keturunan Israel, menjadi sorotan setelah tampil dalam sebuah iklan dengan memakai niqab. Video iklan berjudul Freedom is Basic itu sempat dibagikannya melalui Facebook pada Senin, 29 Oktober 2018, dan viral.
Dilansir People.com, bukan hanya penggunaan niqab yang mengundang kecaman, tulisan pada iklan juga dianggap rasis. Pasalnya, terdapat kalimat 'Is it Iran here?' saat model 33 tahun itu mengenakan niqab.
Beberapa detik setelahnya, model Israel itu melepas kain yang menutup kepala dan bibirnya untuk memperlihatkan pakaian kasual dari sebuah brand bernama Hoodies. Penampilan kalemnya berubah menjadi liar dengan rambut yang dikibas-kibaskan.
Baca Juga
Advertisement
Dalam video berdurasi sekitar 28 detik itu, diputarkan sebuah musik latar berlirik, "It's all about freedom, finally breaking the chains, the cost of my freedom. (Ini semua tentang kebebasan, akhirnya memutus rantai. Ongkos dari kebebasanku),"
Refaeli kemudian menghapus video iklan tersebut dari media sosialnya. Namun, ia terlanjur menerima kritikan pedas atas iklan yang mengesankan bahwa kebebasan berarti melepas niqab.
"@BarRefaeli (iklan) ini bodoh. Ideku tentang kebebasan adalah memakai hijab dan bila saya mau memakai niqab, saya akan lakukan. (Iklan) ini hanya memunculkan Islamofobia," tulis seorang pengguna Twitter menanggapi iklan yang dibintang Refaeli.
Menanggapi kecaman tersebut, Refaeli memilih diam. Perwakilan model tersebut tidak serta merta menanggapi komentar pedas atas iklan berniqab yang dibintanginya. Sikap yang sama juga ditunjukkan oleh perwakilan brand yang membuat video kampanye tersebut.
Saksikan video pilihan berikut ini:
