Liputan6.com, Jakarta - Capres nomor urut 01 Joko Widodo atau Jokowi mengumumkan tagar kampanyenya sebagai calon presiden yang maju pada Pilpres 2019. Tagar tersebut adalah #01IndonesiaMaju.
Hal ini disampaikan Jokowi di depan relawan Pengusaha Muda Nasional (Repnas) di kawasan Senayan, Jakarta.
Advertisement
"Mengenai tagar kita, adalah #01IndonesiaMaju. Ini tagar kita," ungkap Jokowi, Sabtu (3/11/2018).
Selain menyampaikan tagar kampanye, Jokowi juga menunjukkan pose satu jari yaitu jempol, yang identik dengan nomor urutnya sebagai peserta Pilpres 2019.
"Kemudian kalau ketemu dalam satu jempol seperti ini," ucap Jokowi sambil mengangkat jempol tangan kanannya.
Mantan Gubernur DKI Jakarta ini juga menunjukkan bagaimana tos dengan pose jempol. Tos yang dimaksud Jokowi yaitu dengan menempelkan pose jempol. Ia berharap, bahwa salam dan tos jempol ini bisa dipraktikkan oleh para relawan dan pendukungnya.
"Kemudian kalau tos, nah gini," kata Jokowi sembari memperagakan jempol ketemu jempol.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Salam Satu Jempol
Sebelumnya, Jokowi memperkenalkan salam satu jempol sebagai gaya kampanye yang baru dalam Rapat Kerja Nasional Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf di Surabaya, Jawa Timur. Gaya jempol tersebut menggantikan salam satu jari telunjuk.
Cawapres Ma'ruf Amin pun memperagakan gaya tersebut bersama Erick Thohir dan Ketua Umum PKPI Diaz Hendropriyono. Gerakannya tak cuma mengangkat sebelah satu ibu jari. Namun, jika ada dua orang, salam jempol itu saling bertemu.
Sekretaris Tim Kampanye Nasional Jokowi-Ma'ruf, Hasto Kristiyanto mengatakan makna salam jempol harapan dan keinginan agar rakyat Indonesia selalu hebat dan berhasil.
"Jempol itu rule of thumb, jempol itu baik dan juga ini memaknakan angka satu ini untuk Indonesia maju. Ini untuk rakyat agar hebat, agar berhasil. Salamnya sengaja mempertemukan dua jempol," jelas Hasto di Surabaya, Minggu 28 Oktober 2018.
Advertisement
