Dikira Virus, Pegawai Warnet Hapus Gim Buatan Bocah 12 Tahun

Gim besutan bocah 12 tahun secara tak sengaja terhapus oleh pegawai warnet karena disangka merupakan virus.

oleh Agustin Setyo Wardani diperbarui 04 Nov 2018, 17:00 WIB
Sejumlah anak bermain game online di salah satu warnet di kawasan Duren Sawit, Jakarta, Senin (23/7). Kecanduan game online atau gaming disorder berisiko depresi, hingga menyebabkan kurang mampu berkomunikasi. (Merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Liputan6.com, Jakarta - Seorang bocah berusia 12 tahun bernama Muhammad Thaqif di Malaysia mengembangkan sebuah gim selama hampir setahun di sebuah warung internet (warnet).

Sayangnya, gim tersebut secara tak sengaja terhapus oleh pegawai warnet karena disangka merupakan virus.

Dikutip dari laporan BBC, Minggu (4/11/2018), Thaqif tidak memiliki salinan gim tersebut di komputernya di rumah. Padahal, dia tadinya berencana menjual gim tersebut seharga RM 1.

Untungnya, staf warnet itu berupaya untuk memulihkan file gim yang dikembangkan bocah tersebut.

Pada September lalu, Thaqif mengunggah status di grup Facebook PC Gaming Community Malaysia. Dalam unggahan, dia menyebut dirinya tengah mengembangkan gim zombie shooter yang kemudian ingin dia jual seharga RM 1.

Sayangnya pada bulan Oktober, Thaqif kembali membuat unggahan yang menyebut, gim besutannya itu secara tak sengaja dihapus.

"Saya menghabiskan waktu hampir setahun untuk mengembangkan gim ini," katanya di Facebook, sembari meminta rekomendasi laptop yang harganya di bawah RM 350 (sekitar Rp 1,2 jutaan).


Banyak Terima Dukungan

Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Syed Saddiq dan Muhammad Thaqif, bocah 12 tahun yang membuat gim di warnet (Foto: BBC)

Gara-gara kisah sedihnya itu, Thaqif banyak mendapat simpati dan pujian dari pengguna medsos di Malaysia. Bahkan, sebuah cuitan curhatnya di Twitter di-retweet hingga 10 ribu kali.

Dari situ pula, dirinya mulai menerima donasi dan sebuah komputer.

 


Apresiasi dari Menteri

Syed Saddiq, Menteri Termuda Malaysia. (Instagram)

Thaqif juga mendapat apresiasi dari Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Syed Saddiq. Dia menyebut Thaqif anak yang brilian.

"Kita butuh lebih banyak orang-orang muda seperti dia," kata menteri 25 tahun itu di unggahan akun Twitter-nya.

(Tin/Ysl)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya