Liputan6.com, Jakarta - Dua pemain timnas Indonesia U-19, Witan Sulaeman dan Nurhidayat satu suara soal kontrak Indra Sjafri sebagai pelatih timnas Indonesia U-19. Keduanya ingin pelatih asal Sumatra Barat itu dipertahankan.
Baca Juga
Advertisement
"Semua tergantung PSSI. Kalau menurut saya patut dipertahankan. Soalnya, tidak ada yang instan," ujar Witan saat ditemui di Jakarta, Selasa (6/11/2018).
"Kemarin kan kita sempat pisah, kalau diganti nanti proses lagi," kata Witan menambahkan.
Indra Sjafri untuk kedua kalinya gagal membawa timnas Indonesia U-19 ke Piala Dunia U-20. Pada kesempatan kedua, timnas Indonesia U-19 kalah 0-2 dari Jepang pada partai perempat final di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu (28/10/2018).
Pada kesempatan pertama, Indra gagal di edisi 2014. Bermaterikan pemain seperti Evan Dimas dan Hargianto, timnas Indonesia U-19 finis sebagai juru kunci Grup B.
Kontrak Indra Sjafri sebagai pelatih timnas Indonesia U-19 habis pada 4 November 2018. Sampai saat ini, PSSI belum mengumumkan nasib mantan pelatih Bali United tersebut.
Punya Kapasitas
Senada dengan Witan, Nurhidayat yang juga menjabat sebagai kapten tim menuturkan Indra layak dipertahankan. Menurut pemain Bhayangkara FC ini, Indra masih punya kapasitas.
"Masa depan sepak bola Indonesia kalau pelatih seperti Indra Sjafri pasti akan maju," ujar Nurhidayat.
Advertisement
Bakal Bertemu Lagi
Nurhidayat menambahkan, tidak ada pesan khusus dari Indra kepada pemain usai kekalahan melawan Jepang. Hanya saja, Nurhidayat menuturkan Indra membuka kans untuk kembali bertemu dengan para pemainnya tahun depan.
"Dia cuma bilang, insyaallah tahun depan ketemu lagi," kata Nurhidayat.
Saksikan video menarik di bawah ini.