Liputan6.com, Jakarta - Ingin masuk dalam daftar orang terkaya di dunia? Anda bisa mulai dengan mencari tahu latar pendidikan para miliarder ini.
Pilihan universitas memang tidak menentukan kesuksesan seseorang. Namun, beberapa universitas menghasilkan lebih banyak miliarder sukses dibanding universitas lainnya. Mengutip CNBC, berikut daftar universitas yang paling banyak mencetak miliarder dunia.
Baca Juga
Advertisement
1. University of Pennsylvania
Miliarder dalam daftar Forbes 400 tahun ini paling banyak lulus dari University of Pennsylvania dibanding perguruan tinggi lainnya. Sebanyak 19 orang superkaya merupakan alumni dari universitas ini, termasuk Presiden AS Donald Trump dan pendiri Tesla dan SpaceX Elon Musk.
Investor ternama Warren Buffet juga sempat menempuh pendidikan di sini selama dua tahun sebelum akhirnya pindah ke University of Nebraska, Omaha.
2. Yale University
Yale University lebih unggul dari Harvard dalam hal ini. 13 lulusan Yale berhasil masuk dalam daftar 400 orang terkaya di AS, di antaranya CEO Blackstone Stephen Schwarzman dan pendiri FedEx Fred Smith.
Uniknya, ide Smith untuk mendirikan jaringan pengiriman barang tidak membuat profesornya terkesan. Smith saat ini memiliki kekayaan total USD 5,4 miliar (Rp 79,9 triliun).
3. Stanford University
Jaraknya yang berdekatan dengan Silicon Valley membuat Stanford mencetak banyak miliarder teknologi. Sebanyak 12 miliarder dalam daftar Forbes 400 menempuh pendidikan di Stanford.
Salah satu dari miliarder tersebut ialah Brian Acton, pendiri Whatsapp yang sempat ditolak oleh Facecbook saat melamar kerja, dan Bobby Murphy yang merupakan co-founder Snapchat.
4. University of Southern California
Miliarder jebolan USC berasal dari industri yang beragam. Pada 1966, pencipta kisah serial Star Wars George Lucas lulus dari USC dengan gelar di bidang seni film (cinematic arts).
20 tahun setelahnya, bos Salesforce Marc Benioff mendapat gelar sarjana dari jurusan Administrasi Bisnis, beberapa tahun setelah pemodal ventura (venture capitalist) Mark Stevens lulus dengan dua gelar yaitu teknik elektro dan ekonomi.
Advertisement
5. Harvard University
Sekolah pascasarjana Harvard paling banyak mencetak miliarder, tapi perguruan tingginya, Harvard College, belum bisa menyamai ranking itu.
Terdapat 10 miliarder AS yang merupakan alumni dari kampus tertua di sini di antaranya co-founder Airbnb Nathan Blecharczyk dan CEO Microsoft sateve Ballmer.
Sementara dua mantan mahasiswa Harvard yang saat ini begitu dikenal, Bill Gates dan Mark Zuckerberg, tidak pernah menyelesaikan kuliah mereka.
6. Cornell University
Cornell memilki delapan alumni miliarder. Tiga dari mereka merupakan penerus raksasa produsen alat kebersihan SC Johnson, yaitu H. Fisk Johnson, S. Curtis Johnson, dan Helen Johnson-Leipold.
Sementara keturunan dari pendiri SC Johnson lainnya, Winnie Johnson-Marquart putus kuliah setelah sebelumnya sempat menjadi mahasiswi Cornell.
7. Columbia University
Pemilik klub American Football New England Patriots Robert Kraft dan miliarder real estate Jerry Speyer merupakan salah satu alumni terkenal dari Columbia University.
Jerry Speyer, pemilik perusahaan Tishman Speyer yang merupakan pemilik bangunan Rockefeller Center dan Chrysler Building, lulus dari Columbia pada 1962 dengan sarjana Bahasa Jerman.
8. Darthmouth College
Darthmouth College menghasilkan 7 lulusan miliarder. Di antara 7 orang superkaya ini adalah co-founder Apollo Global Management Leon Black dan taipan migas Trevor Rees-Jones. Leon mengambil jurusan filosofi, sementara Trevor lulus dengan gelar Sejarah.
Advertisement
9. Princeton University
Princeton memiliki 6 lulusan yang menjadi miliarder, salah satunya yang saat ini menjadi orang terkaya di dunia Jeff Bezos. Pendiri Amazon ini lulus dengan summa cum laude jurusan teknik elektro dan ilmu komputer pada 1976.
Pada tahun yang sama, ketua eksekutif konglomerat multinasional Alphabet Inc Eric Schmidt juga lulus dari Princeton dengan gelar yang sama.
10. University of Michigan
Universitas ini menjadi satu-satunya universitas negeri yang masuk dalam daftar ini. Co-founder Google Larry Page merupakan alumni perguruan tinggi ini dengan gelar sarjana teknik pada 1995.
Ia kemudian melanjutkan pendidikannya dengan mengambil program Ph.D. ilmu komputer di Stanford. Pada 1998, Page mendirikan Google bersama teman kelasnya di Stanford, Sergey Brin.
Dilihat dari jurusan, sebanyak 62 miliarder dalam daftar Forbes 400 memiliki gelar di bidang ekonomi dan finansial, 43 di bidang teknik, dan 38 dari jurusan bisnis.
Selain itu, jurusan-jurusan lain seperti politik, sejarah, bahasa Inggris, dan filosofi juga populer di kalangan miliarder. Sementara 1 dari 8 miliarder tersebut tidak memiliki gelar sarjana. (Felicia Margaretha)
Saksikan video pilihan di bawah ini:
