Liputan6.com, Jakarta - Zlatan Ibrahimovic mengaku merasa senang bermain di Liga Inggris. Namun, mantan pemain Juventus, Inter, dan AC Milan itu, merasa kompetisi di negara itu terlalu dibesar-besarkan.
Pemain asal Swedia itu menghabiskan sebagian besar kariernya di Serie A. Namun, ia juga sempat bermain di Manchester United sebelum pindah ke LA Galaxy.
Baca Juga
Advertisement
“Saya memiliki karier yang panjang sebelum saya datang di berbagai jenis negara, berbagai jenis klub,” kata Ibrahimovic kepada majalah FourFourTwo.
“Orang-orang berkata, 'Anda tidak perlu pergi ke Inggris, karena jika Anda gagal di Inggris, orang akan selalu mengatakan Anda tidak cukup baik'. Semua orang menentangnya. Dan tebak apa? justru Itu membuat saya termotivasi. Itu memberi saya adrenalin," kata Ibrahimovic.
“Saya suka Liga Premier. Saya merasa sangat termotivasi dan sangat menyenangkan. Ia mendapat banyak perhatian, meskipun saya merasa kualitasnya sedikit berlebihan, terutama kualitas individual."
“Saya sangat bangga dan sangat senang bahwa saya pergi ke United [MU]. Ini adalah klub yang tepat," ujar Ibrahimovic.
Kenangan Indah
Pada bagian lain Ibrahimovic menceritakan kenangannya saat bersama MU.“Saya memiliki waktu yang sangat baik - kenangan indah. Saya terikat dengan United selamanya. Para pendukungnya luar biasa: ke mana pun saya pergi, saya melihat baju merah, yang sangat fantastis. Ini momen yang sangat penting dalam karier saya."
Advertisement
Diincar AC Milan
Ibrahimovic belakangan disebut-sebut semakin dekat dengan AC Milan. Namun, kedua pihak masih belum sepakat mengenai durasi kontrak kerja sama.
Ibrahimovic dipastikan tak akan membela LA Galaxy pada babak playoff MLS. Hal tersebut dikarenakan kegagalan LA Galaxy menembus fase tersebut.