Begini 5 Cara Bahas Uang Tanpa Rasa Canggung

5 langkah membahas mengenai uang dari permulaan percakapan sampai akhir.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 11 Nov 2018, 06:00 WIB
Ilustraasi foto Liputan 6

Liputan6.com, Jakarta - Mengapa berbicara mengenai uang selalu sulit? Jawabannya, sebut saja kemungkinan atau paranoia yang akan muncul seperti takut dihakimi, takut tanpa sengaja mengungkap kelemahan finasial, atau takut disebut perhitungan.

Faktanya, cepat atau lambat membahas uang akan muncul di beragam persimpangan hidup, baik dengan pasangan, rekan bisnis, dan lainnya.

Bila memiliki perencanaan dan antisipasi saat membahas uang, pastinya hal yang kamu cemaskan tidak akan terjadi, atau setidaknya bisa kamu minimalisir. Dan yang tak kalah penting tidak hanya bagaimana memulai berbicara tentang uang, tetapi apa yang harus dilakukan setelah selesai membahas topik itu.

Dilansir dari GH, ada 5 tips untuk membantu dan mendorong seseorang dalam membahas topik uang. Berikut penjelasan lengkapnya.


1. Bersiap Jauh-jauh Hari

Pasangan mendiskusikan soal uang/finansial. (Foto: pexels.com)

Lebih baik jangan impulsif saat membahas uang. Persiapkan poin-poin apa yang akan dibicarakan pada jauh-jauh hari. Pikirkan di mana, kapan, dan siapa saja yang akan ikut terlibat dalam pembicaraan.

Tidak ada waktu yang tepat atau sempurna untuk membahas ini. Jadi, lakukan apa yang kamu rasakan tepat.


2. Mulai dengan Benar

Ilustrasi (iStock)

Terkadang lebih baik jika jangan langsung membawa topik mengenai uang begitu kalian baru duduk. Cobalah bercakap-cakap dulu.

Kalimat pertama yang kamu ucapkan akan menjadi penting untuk keberlanjutan percakapan. Jadi, pertimbangkan kalimat pertamamu baik-baik.


3. Perhatikan Perasaan

Berantem itu adalah sebuah persoalan yang biasa dihadapi setiap pasangan. Saat si dia marah, kamu bisa membuatnya tak marah lagi kok. (Ilustrasi: Kelas Cinta)

Percakapan mengenai uang akan melibatkan perasaan, dan itu sah-sah saja. Yang harus diingat adalah bila kamu marah atau tersinggung karena akan menginterversi tujuan akhir.

Fokus pada topik yang ingin kamu utarakan. Jangan malah membawa-bawa masalah lain dan mengeluh, karena itu tidak akan membantu situasi.


4. Bersiap Hadapi Reaksi Negatif

Ilustrasi Foto Bunga Berduri (iStockphoto)

Tidak semuanya akan berjalan sesuai rencana. Jika kamu berhadapan dengan reaksi negatif, cobalah respons berikut:

Lawan bicara tak setuju dengan fakta? Coba tanyakan mengapa. Bila mereka benar, akuilah. Bila kamu tidak setuju, tetap fokus untuk meneruskan topik.

Apa kamu disalahkan? Coba pahami mengapa mereka frustasi dan jangan sampai kamu malah menjadi defensif, dan tanya pada orang tersebut kira-kira apa masalah yang dapat kalian selesaikan secara bersama-sama.


5. Akhiri dengan Benar

Ilustrasi menulis. (dok. unsplash.com/Asnida Riani)

Setelah selesai berbicara, jangan langsung merasa lega dan membentengi diri untuk menghindari percakapan yang sama di masa depan.

Yang sangat penting adalah jangan sampai tidak melakukan follow up. Pahami percakapan yang terjadi dan catat hal-hal baik yang didapat.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya