Liputan6.com, Jakarta Bukan klimaks, tapi gerakan dari posisi seks lah yang membuat para istri sulit untuk melupakannya. Dari sanalah mereka bisa menemukan apa yang mereka cari.
Meskipun seks dapat membuat orang menjadi happy, namun hubungan seks saja tak cukup membuat wanita orgasme. Faktanya hanya 18 persen wanita melaporkan, penetrasi bisa membuat mereka mencapai klimaks. Lalu bagaimana dengan 82 persen wanita lainnya?
Advertisement
Untuk mengetahuinya, laman the Health mengadakan sebuah survei anonim untuk menanyakan posisi seks apa yang membuat wanita mendapat Big O yang luar biasa, dan ini jawabannya.
1. Seks Oral
Entah ini bagian dari foreplay atau bagian utama, seks oral adalah cara untuk membuat istri mendapatkan big O. Satu alasannya, gerakan lembut di dalam sana lebih intens ketimbang sentuhan tangan atau penis. Belum lagi tekanan dari lidah dan sensasi yang dihasilkan semakin meningkatkan gairah jadi menggebu.
2. Cowgirl
Biasa dikenal dengan woman on top. Posisi seks ini sangat digilai wanita karena memungkinkan tubuh mereka mendapatkan banyak stimulasi, terutama pada bagian payudara.
Selain itu, saat tangan pria bebas menjelajah, mereka dapat menyeimbangkan dengan goyangan lambat atau cepat. Beberapa wanita mengakui, ketika putingnya distimulasi, mereka mudah menuju klimaks.
Saksikan juga video berikut ini:
Doggy style
3. Doggy style
Mereka yang menyukai seks belakang, gaya ini sangat disukai. sebagian wanita mengaku doggy style memudahkan dalam masturbasi ketika dirinya sedang seks belakang. Artinya, gaya ini menjanjikan dua kenikmatan seks sekaligus pada wanita. Tertarik untuk mencobanya?
4 Spooning
Seks side by side ini memiliki reputasi yang jinak dan nyaman. Banyak wanita menyukainya karena banyak keintiman di dalamnya, belum lagi kedua tangan pria dapat bebas mengeksplor payudara dan klitoris yang membuat gairah semakin memanas.
5. Misionaris dengan kaki terangkat
Gaya seks klasik memang sangat mudah dilakukan, namun tak semua wanita bisa mendapatkan orgasme dari sini. Namun lain cerita jika satu kaki mereka diangkat ke atas bahu pasangan. Ketika kaki terangkat, klitoris akan mendapatkan rangsangan lebih besar sehingga rasa yang dihasilkan pun berbeda.
Advertisement
